peristiwa

Truck Pengangkut Air Mineral Terguling di Bukit Bego Kedungbuweng

Rabu, 3 Desember 2025 | 06:23 WIB
Truck yang bermuatan air mineral terguling di dekat Bukit Bego. (Judiman)

BANTUL ( KR) - Truck Mitsubishi diesel Nopol AA 8277 DC yang dikemudikan Hadi Setyowanto (48) warga Jotosanur Lamongan bersama kernet Priadi ( 40) warga Dinarum Purworejo, yang membawa muatan 1.200 pics air mineral terguling di Jln Imogiri- Dlingo Bantul, tepatnya di Bukit Bego Kedungbuweng Wukirsari Imogiri Bantul, Selasa (2/12).

Truck milik Heru Prasetyo warga Bendo Purworejo yang dikemudikan Hadi Setyowanto tersebut berangkat dari garasi di Kemiri Purworejo sekitar pukul 04.30 dengan membawa muatan air mineral sebanyak 1.200 pics untuk dikirim ke gudang Karunia di Gunungkidul lewat jalur selatan Imogiri- Dlingo- Gunungkidul.

Semula truck dari Purworejo. melaju tanpa adanya kendala, tetapi sampai dilokasi Bukit Bego sekitar pukul 7.30 di jalanan yang menanjak truck melaju dengan gigi dua, mulai agak tersendat. Kemudian sopir bermaksud akan mengoper ke gigi satu, tetapi gagal dan fungsi rem tidak maksimal, sehingga truck kembali mundur dan menghantam tebing, kemudian terguling ke arah kanan. Semua muatan tumpah berhamburan.

Baca Juga: Januari - November 2025, Bandara Adisutjipto Layani 118.971 Penumpang

Sementara ketika truck bergerak mundur, kernet melompat turun dari truck bermaksud akan mengganjal roda, tetapi malah jatuh tersungkur dan mengalami luka lecet pada alis mata kiri dan tangan, sedangkan giginya terbentur aspal jalan sehingga tanggal dua.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut, tetapi truck mengalami kerusakan pada body bagian kanan, tutup bak belakang, dan oli tumpah.

Kejadian tersebut sudah ditangani petugas Polres Bantul maupun Polsek Imogiri serta Forkompimkap Imogiri maupun relawan setempat.

Baca Juga: Hadapi Persaingan dan Disrupsi Digital, BPR-BPRS Diminta Adaptif

Kasi Humas Polres Bantul Iptu Rita Widayanto mengatakan, di jalur tersebut , terutama pada tanjakan Bukit Bego merupakan jalur rawan kecelakaan dan sudah menjadi langganan kecelakaan kendaraan besar, seperti bus dan truck. Karena itu Iptu Rita mengingatkan kepada pengguna jalan yang melewati jalur tersebut agar lebih hati- hati.  "Terutama dicek dulu kondisi remnya sebelum melewati jalur tersebut," pungkasnya. (Jdm)

Tags

Terkini

Menteri Agama Luncurkan Dana Paramita bagi ASN Buddha

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:21 WIB

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

Unpad Bandung Juara I UII Siaga Award 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:30 WIB