Krjogja.com - Mesty jadi sorotan publik usai mengunggah sebuah cuitan di media sosial X (Sebelumnya Twitter) pada Rabu (10/1/2024). Melalui cuitan tersebut Mesty mengungkapkan pendapatnya terkait pentingnya regulasi emosi.
"Aku ga pernah ngomongin politik, tapi kayaknya dari segi dokter anak bisa berkomentar tentang pentingnya ajarkan regulasi emosi pada anak, karena studinya orang yang mampu meregulasi emosi dapat memecahkan masalah dengan lebih baik," tulis @mestyariotedjo.
Unggahan tersebut pun ramai disoroti publik khususnya warganet Indonesia yang membahas tentang Pemilu 2024. Beberapa warganet juga berspekulasi bahwa cuitan tersebut menyindir sosok capres nomor 2 Prabowo Subianto.
Baca Juga: Habis Sudah Wakil Indonesia di Malaysia Open 2024
Cuitan tersebut akhirnya ramai jadi sorotan publik dan saat ini tercatat sudah disukai oleh 30 ribu pengguna dan direpost oleh 8,6 ribu pengguna. Kemudian Mesty juga kembali mengunggah cuitan terkait ketakutannya dalam memilih pemimpin.
Sementara itu, Mesty juga mengunggah cuitan bahwa ia belum mengetahui akan memilih siapa dalam Pilpres 2024. Namun, ia dengan jelas mengetahui sosok mana yang tidak akan ia pilih.
"Aku belum tau mau pilih siapa, tapi jelas aku tau gak akan pilih siapa.... Bayangkan, punya anak tantrum aja sulit, bisa bayangin ga punya pemimpin bangsa yang tantrum dan belum bisa regulasi emosi? Aku sih takut. Punten," ujarnya.
Baca Juga: 3 Cara Broker CFD Octa Bertransformasi dan Membantu Mengubah Dunia di Tahun 2023
Mesty Ariotedjo merupakan seorang dokter spesialis anak atau pediatrician. Ia juga merupakan kakak dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo.
Melansir dari Linkedin, Mesty Ariotedjo pernah menempuh pendidikan dokter di Universitas Indonesia pada 2007 dan 2012. Kemudian ia melanjutkan pendidikan profesi dokter di Harvard T.H. Chan School of Public Health pada 2017.
Selain itu, Mesty Ariotedjo juga melanjutkan pendidikannya untuk mendapatkan gelar doktor spesialis anak di Universitas Indonesia.
Baca Juga: NDX AKA dan Guyon Waton Umumkan Pembatalan Tampil di Citimall Prabumulih, Ini Penyebabnya
Diketahui pada 2021, Mesty juga kembali menempuh pendidikan di Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health untuk mendapatkan gelar Magister Kesehatan Masyarakat.
Mesty Ariotedjo juga meraih banyak prestasi seperti salah satunya masuk dalam daftar "30 Under Asia: Healthcare & Science" versi majalah Forbes.