KRjogja.com – Dzikir selama sepuluh hari awal bulan Rajab menjadi salah satu kegiatan ibadah yang sangat disarankan bagi umat Islam.
Tujuan utamanya adalah meraih pahala dan keberkahan khusus yang terkait dengan bulan Rajab. Ibadah ini dijalankan sebagai upaya untuk mendapatkan keutamaan spiritual dan mendekatkan diri kepada Allah..
Bulan Rajab dianggap sebagai salah satu bulan yang penuh keberkahan dalam penanggalan kalender Islam. Umat muslim dianjurkan untuk melaksanakan berbagai amalan kebaikan, di antaranya adalah intensifikasi berdzikir dan memperbanyak istighfar.
Praktik ini bertujuan untuk membersihkan diri dari dosa, mendapatkan keampunan, serta mendekatkan hati kepada Allah dalam rangka menyambut keberkahan dan spiritualitas yang khas di bulan Rajab ini.
Baca Juga: Selama 2023, 4.940 Bencana Terjadi di Indonesia
Merujuk pada buku "Doa dan Amalan di Bulan Rajab, Syaban dan Ramadhan" yang dikarang oleh Tim Zahra, bulan Rajab dianggap sebagai periode yang penuh dengan anugerah pengampunan.
Dalam bukunya, disampaikan bahwa Rasulullah SAW pernah menyatakan, sebagaimana disampaikan oleh Imam Ja'far ash Shaddiq:
"Rajab adalah bulan penerimaan ampunan bagi umatku; oleh karena itu, perbanyaklah beristighfar di bulan ini, karena Allah adalah Maha Pengampun dan Maha Penyayang. Bulan Rajab dinamai juga dengan al Ashab, yang berarti 'pelimpahan', karena pada bulan ini rahmat Allah dilimpahkan dengan begitu besar kepada umat-Nya. Oleh karena itu, disarankan untuk rajin mengucapkan kalimat istighfar:
َسْتَغْفِرُ اللَّهَ وَ أَسْأَلُهُ التَّوْبَةَ"
Artinya: "Aku memohon ampunan kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya."
Baca Juga: Tak Ingin Dituding Berpihak, Mabes Polri Buru-buru Klarifikasi Pernyataan Kapolri
Doa ini mencerminkan kerendahan hati dan kesadaran seseorang akan dosa-dosanya, serta upaya untuk memohon ampunan dan bimbingan dari Allah. Doa semacam ini sering digunakan sebagai ungkapan kesungguhan dalam bertaubat dan berharap mendapatkan rahmat serta pengampunan dari-Nya.
Dalam bulan Rajab, terdapat dzikir khusus yang dapat diamalkan pada setiap periode tertentu. Dikutip dari laman NU Online, berikut adalah dzikir-dzikir yang disarankan:
1. Tanggal 1-10 Rajab: Subhaanallâhil hayyil qayyûm. Diulang sebanyak 100 kali (lebih banyak lebih baik).
2. Tanggal 11-20 Rajab: Subhânallâhil ahadish shamad. Diulang sebanyak 100 kali (lebih banyak lebih baik).
