Krjogja.com - YOGYA - Umat Hindu Indonesia akan merayakan peringatan Hari Raya Galungan 2024. Sebagai sebuah perayaan, tentu akan ada rangkaian kegiatan yang menarik untuk diketahui.
Apa itu Hari Raya Galungan? Dilansir dari wikipedia.org, Hari Raya Galungan dirayakan oleh umat Hindu Bali setiap 210 hari sekali.
Perhitungan ini menggunakan kalender Bali yaitu pada hari Budha Kliwon Dungulan (Rabu Kliwon wuku Dungulan) sebagai hari kemenangan Dharma (kebenaran) melawan Adharma (kejahatan).
Galungan pertama kali dirayakan pada malam bulan purnama tanggal 15, tahun Saka 804 atau 882 Masehi. Perayaan Galungan sempat terhenti dan dihidupkan kembali oleh Raja Sri Jayakasunu.
Galungan dirayakan untuk memperingati kemenangan Dewa Indra melawan Mayadenawa atau kebaikan melawan kejahatan.
Masyarakat Bali percaya roh para leluhur akan pulang ke rumah di hari itu sehingga wajib menyambutnya dengan doa dan persembahan.
Inti dari Galungan adalah manusia harus mampu mengendalikan hawa nafsu yang bisa mengganggu ketenteraman batin dan kehidupan.
Kapan Peringatan Hari Raya Galungan 2024?
Pemerintah Provinsi Bali telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 7 Tahun 2023 tentang Hari Libur Nasional, Cuti Bersama dan Dispensasi Hari Raya Suci Hindu di Bali Tahun 2024.
Dalam dokumen tersebut, tertera penjelasan berbagai hal, termasuk tanggal perayaan Hari Raya Galungan.
Pada poin 3, tertulis dengan jelas bahwa Hari Raya Galungan 2024 akan berlangsung pada 28 Februari 2024. Tak lama, Hari Raya Kuningan akan menyusul, yakni tertanggal 9 Maret 2024.
Berikut rinciannya:
Selasa, 27 Februari 2024 : Hari Raya Suci Penampahan Galungan
Rabu, 28 Februari 2024 : Hari Raya Suci Galungan
Kamis, 29 Februari 2024 : Hari Raya Suci Umanis Galungan