SEMARANG ,KRJOGJA.com- Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) Unissula Semarang mengadakan workshop metodologi penelitian yang dilakukan melalui Zoom, Selasa (29/9/2020).
Prof Dr Suharsimi Arikunto yang menjadi salah satu narasumber menjelaskan bahwa penelitian harus dibuat dengan metodologi dan sistematika yang benar sehingga bisa memberi gambaran dan kesimpulan yang valid terhadap sebuah penelitian. Tidak boleh “mengarangâ€.
Selama ini dirinya mencermati tidak sedikit mahasiswa yang membuat skripsi, tesis, maupun disertasi masih banyak yang “gagal paham†terhadap metodologi dan sistematika penelitian yang dibuatnya sendiri. Sehingga sangat disayangkan penelitian yang sudah berjalan lama tersebut tidak bisa menghasilkan karya berkualitas.
Dirinya menyarankan semua peneliti khususnya kaum akademisi untuk menguasai metode penelitian dan mampu mengaplikasikannya secara terukur dalam penelitian. Ia mencontohkan tujuan penelitian harus sinkron dengan rumusan masalahnya. Banyak yang melakukan kesalahan mendasar dalam penelitian seperti misalnya tidak dapat mengidentifikasi objek penelitiannya secara benar. Contoh lainnya, tujuan penelitian dan rumusan masalahnya tidak sinkron. â€, pungkas Suharsimi.
Lebih lanjut Suharsimi minta mahasiswa banyak membaca literatur ilmiah agar penelitian yang dibuatnya berkualitas, minimal 5 untuk tingkat sarjana, 12 untuk tingkat magister, dan 25 untuk program doktoral. Selain Suharsimi narasumber lain yang tampil dalam worshop tersebut Drs Ali Bowo Tjahjono MPd. (Sgi)