Jateng Tambah 130 Kasus Positif Covid-19

Photo Author
- Rabu, 10 Juni 2020 | 22:15 WIB

SEMARANG, KRJOGJA.com - Jumlah kasus positif Covid-19 di Jawa Tengah (Jateng) semakin membengkak. Dalam satu hari (Rabu, 10/6), jumlah positif Covid di Jateng bertambah 139 orang. Hal itu terjadi karena banyaknya tes massal yang dilakukan di seluruh kabupaten/kota.

Demikian diungkapkan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo kepada wartawan di Semarang Rabu (10/6). Pasca lebaran, Ganjar Pranowo langsung memerintahkan pelaksanaan tes massal dengan mengirim rapid kit ke seluruh kabupaten dan kota di Jawa Tengah. Selain banyaknya pemudik, belum semua kluster penularan secara tuntas dilakukan penelusuran.

"Memang ada peningkatan jumlah positif covid. Seperti di Kota Semarang, yang terjadi di pasar Kobong, pasar Karanganyu. Bahkan bukan hanya rapid, tapi PCR tes. Jadi langsung saja hasilnya kelihatan," tutur Gubernur.

Hingga Rabu (10/6), sebanyak 38.111 rapid tes telah dibagikan oleh Pemprov Jateng ke Kabupaten Kota yang dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama, jumlah rapid tes yang terdistribusi sebanyak 27.011, dengan rincian untuk dinas kesehatan kabupaten/kota sebanyak 24.641, dan untuk rumah sakit sejumlah 2.370. Dari jumlah tersebut yang sudah dilakukan pemeriksaaan sebanyak 22.337, yang reaktif terdapat 809 orang, non reaktif ada 21.528.

Untuk tahap kedua, yang distribusikan ke 35 kab/kota sejumlah 11.100. Sampai saat ini sudah dilakukan pemeriksaan sebanyak 3.411. Hasilnya, 94 orang di antaranya reaktif dan 3.317 non reaktif. Saat ini rapid tes yang tersisa sebanyak 12.363.

Menurut Gubernur, rapid tes dipakai untuk pengecekan, dan diketahui penularannya bukan hanya dari wilayah Jateng saja, tapi juga berasal dari berbagai tempat. Seperti yang terjadi di Desa Krincing Kabupaten Magelang. Ganjar menyebutkan kasus penambahan di desa tersebut sangat tinggi. Bahkan dalam satu RT saja jumlah penularannya ada yang mencapai 27 orang.

"Di Desa Krincing Magelang itu dari kluster Gowa. Itu tinggi sekali. Maka kita cari dan berkali-kali saya meminta kawan-kawan yang dari Gowa melaporlah agar kita bisa melakukan penelusuran dengan baik," kata Ganjar.

Meski terjadi penambahan kasus positif cukup banyak, namun yang terjadi di Jawa Tengah tidak sebanyak yang terjadi di Jawa Timur maupun DKI Jakarta, karena di Jatim penambahannya hari ini mencapai 273 kasus, disusul Jakarta dengan 157 kasus, 189 kasus di Sulsel dan Kalsel sebanyak 127 kasus. (Bdi)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

FEB Unimus Gelar Entrepreneurship Expo and Competition

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:30 WIB

HISPPI PNF Jawa Tengah Resmi Dikukuhkan

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:10 WIB

Kasus HIV/AIDS di Salatiga 1.055 Kasus

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:05 WIB
X