KENDAL, KRJOGJA.com - Harga gula pasir yang terus naik hungga mencapai Rp. 19.000 tentunya sangat memberatkan masyarakat. Apalagi situasi perekonomian saat ini sedang tidak menentu karena adanya wabah Covid 19 yang saat ini melanda. Harga gula pasir yang tinggi karena stok yang semakin berkurang di pasaran dan adanya kelangkaan.
Salah satu upaya untuk membuat harga gula stabil adalah dengan produksi gula. PT Industri Gula Nusantara (IGN), memulai produksi gula pasir lebih awal agar bisa menyediakan gula pasir yang saat ini stoknya kian menipis.
Produksi gula pasir yang kini sudah mulai berjalan diharapkan bisa membantu masyarakat yang saat ini kondisinya semakin berat. Kebutuhan akan gula pasir dipasaran sebenarnya tidak ada kenaikan dan cenderung stabil hanya karena stok yang menipis menjadikan harga melambung.
Menteri Perdagangan RI Agus Suparmanto saat berkunjung ke PT Industri Gula Nusantara Selasa (7/4) mengatakan pemerintah menargetkan produksi gula hingga 1 Juta ton. Dengan produksi tersebut diharapkan bisa mengembalikan harga semula yaitu Rp. 12,500.
"Harga gula pasir yang saat ini melambung membuat masyarakat tidak mampu membeli sementara gula ini merupakan bahan pokok, untuk itu kami melakukan inpor bahan baku gula mentah dan memerintahkan PT IGN berproduksi diluar masa giling," ujar Agus Suparmanto.
Tiap hari kata Mendag, PT IGN mampu memproduksi 800 ton per hari. Diharapkan bisa memenuhi kebutuhan dan Jawa dan beberapa wilayah di Indonesia. PT IGN saat ini diizinkan impor gula mentah atau raw sugar sebanyak 77 ribu ton dan kini sudah masuk 20 ribu ton.
Direktur HRD dan Umum PT IGN M Burhan Murtaki mengucapkan terima kasih karena sudah mempercayakan kepada perusahaanya untuk mendapatkan alokasi ijin impor gula mentah untuk mendukung pemerintah stabilisasi harga gula pasir.
"Kami berterima kasih karena diberi kepercayaan mengumpor gula mentah agar bisa diperbolehkan memproduksi diluat mesin giling, kami akan produksi maksimal," ujar Burhan. Rencana produksi gula pasir di PT IGN bisa memenuhi kebutuhan di bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri. (Ung)
