Pondasi Ambles, Jembatan Alternatif Desa Nawangsari Ditutup

Photo Author
- Senin, 13 Januari 2020 | 18:12 WIB

KENDAL, KRJOGJA.com - Jembatan Penyeberang Orang dan Sepeda Motor yang berada di Desa Nawangsari ditutup. Sebab, pondasi jematan ambles dan jembatan yang sebelumnya perlintasan kereta tersebut mengalami penurunan. Selan itu ruas jembatan di bagian timur besi rel terangkat sehungga aspalpun ikut merekah. 

Siti Rodiyah warga Desa Nawangsari yang tinggal di sekitar jembatan mengatakan jembatan ditutup karena ambles dian ambles Minggu sore (12/1) sore sekitar Pukul 15.00 WIB, saat itu terdengar gemuruh dan dirinya langsung menutup jembatan bersama warga.

"Saat kejadian tidak hujan, namun minggu sore terdegar suara gemuruh dan saya lihat pondasi jembatan sebelah timur ambrol, bersama warga saya menutup jembatan dengan kayu agar tidak dilalui,"ujar Rodiyah. Jembatan bekas rek kereta yang diatasnya dipasang kayu dan dibuat jembatan ini berfungsi untuk penyeberangan sepeda motor dan pejalan kaki dan merupakan jalan pintas. jembatan yang membentang di atas Kali Bulanan ini menghubungkan beberapa desa.

Kepala desa Nawangsari Ali Ridho saat meninjau jembatan Senin (13/1) menjelaskan jembatan tersebut menghubungan Desa Nawangsari dengan Desa Sumberangung, Desa weleri, Desa Bumiayu hingga sejumlah kecamatan seperti Kecamatan Ringinarum dan juga Kecamatan Gemuh. 

"Meski kecil namun berfungsi alternatif dan mempercepat ketika mau ke weleri dan sebaliknya, jembatan ini pernah putus dan beberapa bulan yang lalu dan oleh desa sudah diperbaiki," ujar Ali Ridho. (Ung)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

FEB Unimus Gelar Entrepreneurship Expo and Competition

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:30 WIB

HISPPI PNF Jawa Tengah Resmi Dikukuhkan

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:10 WIB

Kasus HIV/AIDS di Salatiga 1.055 Kasus

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:05 WIB
X