Mas Cantrik: Saya Harus Jalankan Amanah Almarhumah Istri...

SALATIGA, KRJOGJA.com - Wajahnya terkadang tersenyum dan tidak begitu menampakkan wajah yang bahagia meski dirinya telah duduk di kursi DPRD Salatiga periode 2019-2024. Ia adalah Listiyanto yang akrab dipanggil Mas Cantrik. Sosok lelaki berusia kurang lebih 45 tahun ini adalah anggota dewan dari daerah pemilihan IV Kecamatan Argomulyo, Salatiga dan satu-satunya caleg terpilih dari partai besar penguasa Orde Baru yaitu Partai Golkar. 

“Saya bahagia bisa terpilih menjadi anggota dewan di DPRD Salatiga 2019-2024. Tapi sekaligus juga sedih karena separuh jiwaku hilang. Seseorang yang menjadi spirit perjuangan tidak bisa mendampingi saya, yaitu  Istri saya. Ia  tidak bisa ikut merasakan kebahagiaan ini. Karena ditengah berjuang merebut hati pemilih untuk Pileg 17 April  2019 lalu, istriku sudah tiada dan bertepatan dengan 40 harinya. Saya bingung tapi dengan semangat terus keliling meminta doa restu pemilih,” tutur Listiyanto alias Mas Cantrik warga Kelurahan Noborejo, Kecamatan Argomulyo kepada KRJOGJA.com, Selasa (1/10/2019).

Ia tetap keliling mendulang suara, Mas Cantrik menceritakan menjelang pileg istrinya mengidap penyakit kanker dan sebulan sebelum pileg ia meninggal. Sambil berjuang ia pun harus membiayai istrinya yang berada di rumah sakit.

“Istri saya, sebelum meninggal berpesan, ia saat itu mengatakan kamu pasti jadi anggota DPRD berjuanglah dan jangan neko-neko bila terpilih nanti. Jangan sekali-kali kamu ingkari janjimu pada orang-orang yang telah mendukungmu dan masyarakat peganglah amanah,” ujar Mas Cantrik mengenang pesan almarhumah.

Ditemui KRJOGJA.com, sesekali ia menarik napas panjang mengingat istrinya. Saat dirinya lelah menemui warga dan pemilih terkadang bayangan almarhumah (Sumiyati) muncul seperti hidup kembali dan seakan membangkitkannya. Cantrik-pun mengakui dirinya sudah pesimitis untuk bisa meraih suara agar bisa menjadi anggota DPRD Salatiga.

“Namun berkat pertolongan Tuhan Yang Maha Kuasa, saya bersyukur dipercaya duduk menjadi anggota dewan. Saya akan laksanakan amanah ini dan khususnya amanah istri saya yang telah tiada. Ingatkan kami bila salah melangkah nanti,” ujarnya mengakhiri obrolannya dengan KRJOGJA.com. (Sus)