SEMARANG, KRJOGJA.com - PT Pegadaian (Persero) untak kali pertamanya membangun bak sampah di Jawa Tengah melalui program 'Pegadaian Bersih-bersih' ditandai peresmian Bank sampah 'Ngudi Lestari' di Kelurahan Tinjomoyo Kecamatan Banyuimanik Semarang oleh Dirut Pegadaian Kuswiyoto, Minggu (3/2/2019).
"Adanya bank sampah ini merupakan upaya untuk mengatasi potensi kerusakan lingkungan dan pemberdayaan manusia. termasuk mengelola dan mengubah sampah menjadi emas," ungkap Kuswiyoto.Â
Dalam program Bank Sampah ini, Pegadaian mengajak seluruh masyarakat di Kelurahan Tinjomoyo peduli lingkungan dengan mengkapitalisasi sampah menjadi emas. "Caranya mereka mengumpulkan sampah dengan cara memilahnya, lalu mengolah sampah untuk selanjutnya dikonversi menjadi Tabungan Emas yang menjadi produk Pegadaian," ujar Kuswiyoto lebih lanjut.
Kelurahan Tinjomoyo merupakan lokasi yang dipilih sebagai leader sebagai upaya mengurangi sampah di Semarang. Adapun pertimbangannya karena volume sampah di Semarang mengalami peningkatan cukup tinggi. Tercatat pada November 2018, volume sampak di Kota Semarang mencapai angka sekitar 1.400 ton / hari. Sampah tersebut didominasi sampah rumah tangga.Â
Pegadaian juga memberikan bantuan untuk pembangunan Bank Sampah sebesar Rp 249.796.000. Adapun bantuan sarana prasarana untuk mendukung operasional Bank Sampah senilai Rp 15.920.000. (Cha)