SALATIGA, KRJOGJA.com - Ketua DPRD Salatiga, Teddy Sulistio menegaskan bahwa pihaknya tidak mau berkomentar soal investor PT Putra Berkah Itqoni (PBI) terkait proyek investasi Pasar Rejosari Salatiga.Â
Dia menekankan bahwa pihaknya APBD Penetapan 2019 mengalokasi anggaran untuk membangun Pasar Rejosari Salatiga berkisar Rp 15 miliar sampai Rp 20 miliar.
"Saya tidak mau berkomentar soal investor Pasar Rejosari PT PBI. Itu adalah masa lalu. Terpenting kami telah mengalokasi anggaran sejak penetapan anggaran 2018 mulai DED dan perubahan anggaran 2018 kami siapkan anggaran untuk tempat penampungan sementara (TPS) bagi para pedagang,†tandas Teddy Sulistio kepada KRJOGJA.com, Rabu (08/08/2018).
Lebih lanjut, Teddy mengungkapkan para pedagang Pasar Rejosari nanti akan menempati los dan kios secara gratis. Kalau dikenakan retributi hal yang wajar bagi pedagang.
“Sekali lagi gratis untuk penempatan los dan kios. Selain itu kami DPRD juga akan berjuang untuk mengalokasikan anggaran untuk memberikan tambahan modal untuk paguyuban pedagang yang sudah berbadan hukum. Alokasinya masih kami bahas,†tandas Teddy. (Sus)
