Janji Dirut Baru, RSUD Segera Optimalkan Dua Gedung Baru

Photo Author
- Senin, 2 April 2018 | 15:31 WIB

SALATIGA, KRJOGJA.com - Manajemen RSUD Salatiga segera membenahi sistem dan mengoptimalkan sarana dua gedung rawat inap yang selesai dibangun untuk dioperasional dan jangan sampai terbengkelai. Langkah ini menyusul jabatan baru Direktur RSDU Salatiga, dijabat Pamuji. Selain itu, RSUD akan mengkaji ulang beban kerja pengajuan rekrutmen karyawan Badan Layana Umum Daerah (BLUD) RSUD Salatiga.

Direktur RSUD Salatiga, Pamuji dihubungi KRjogja.com menjelaskan bahwa dirinya akan mengambil langkah untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Salatiga. Program direktur lama yang membawa kebaikan akan diteruskannya.

“Kami sudah siapkan anggaran untuk menunjang operasional dua gedung rawat inap tersebut agar bisa dioperasionalkan untuk kepentingan peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Besarannya Rp 16 miliar. Pokoknya gedung yang sudah dibangun jangan mangkrak terbengkelai,” tandas Pamuji melalui telepon, Senin (02/04/2018).

Terkait dengan kebutuhan SDM untuk dua gedung baru tersebut, Pamuji menambahkan akan menganalisa beban tenaga yang dibutuhkan dan segera dilakukan rekrutmen secepatnya. Kebutuhan yang diajukan oleh Direktur lama jumlahnya 100 orang, namun akan dikaji kembali kebutuhan riil untuk meningkatkan pelayanan. Salah satunya kebutuhan apoteker masih kurang.

“Kami akan kaji ulang kebutuhan kayawan BLUD RSUD Salatiga. Rekrutmen ini kebutuhan mendesak yang harus dilakukan dalam waktu dekat,” tandas Pamuji.(Sus)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

FEB Unimus Gelar Entrepreneurship Expo and Competition

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:30 WIB

HISPPI PNF Jawa Tengah Resmi Dikukuhkan

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:10 WIB

Kasus HIV/AIDS di Salatiga 1.055 Kasus

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:05 WIB
X