KENDAL (KRjogja.com) - Desa Tegorejo Kecamatan Pegandon memanfaatkan dana desa untuk memperbaiki saluran irigasi agar petani bisa mengerjakan sawahnya dengan maksimal. Saluran irigasi merupakan kebutuhan pokok yang sangat vital bagi mayoritas masyarakat petani di Tegorejo.
Moh Ridwan Kepala Desa Tegorejo saat dikonfirmasi KR Rabu (28/9) menjelaskan pengunaan Dana Desa untuk irigasi dan juga pembetonan jalan.Namun demikian perbaikan irigasi yang paling diutamakan oleh Desa yang bersebalan dengan Hutan KPH Kalibodri tersebut.
"Hujan yang turun dengan intensitas tinggi membuat air tidak bisa menyerap air karena hutan yang gundul sehingga tanah ikut mengalir bersama dengan air hujan hingga ke saluran irigasi dan membuat sedimentasi yang saat ini mencapai 40 cm,"ujar Ridwan. Dampak lain dari sesimentasi irigasi juga sawah menjadi dangkal.
Untuk itu sebagai Kepala Desa dirinya mengambil langkah normalisasi saluran irigasi dengan membuat senderan sebesar 25 persen dari total Dana Desa yang diterima setiap tahunnya. "Saya petani jadi sangat mengerti arti irigasi dan merasakan bagaimana sawah yang tidak teraliri dengan sempurna dan dampat terbesarnya," lanjutnya. (Ung)