Gubernur Shalat Ied di Desa Miskin di Pemalang

Photo Author
- Jumat, 9 September 2016 | 18:11 WIB

SEMARANG (KRjogja.com) - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo akan melakukan shalat Iedul Adha di salah satu desa miskin di Pemalang, Senin (12/9). Malam sebelumnya, Ganjar juga akan menginap di salah satu rumah warga di desa tersebut.

Demikian dikatakan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo kepada wartawan di Semarang Jumat (9/9). Shalat Ied yang akan diikuti oleh Gubernur dilaksanakan di Masjid Nursekha, dukuh Kusen, desa Pesantren, kecamatan Ululjami, Kabupaten Pemalang. Setelah shalat ied, Ganjar akan mengunjungi Masjid Nurul Hikmah di dusun Siceleng, desa Temuireng, Kecamatan Petarukan, Pemalang, sekaligus menyerahkan hewan kurban.

Kepada wartawan Ganjar mengatakan, sejak awal menjabat Gubernur dirinya memang ingin berkeliling Jateng setiap lebaran iedul adha. “Tahun pertama saya menjadi Gubernur Jateng saya shalat ied di Demak, tahun berikutnya di Purbalingga, dan untuk tahun ini In Syaa Alloh akan shalat ied di Pemalang,” tutur Gubernur.

Untuk lokasi, Ganjar mengatakan sengaja minta kepada Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Bapermasdes) untuk mendata mana saja desa miskin di sekitar pantura, dan akhirnya ditemukan desa miskin di Pemalang itu.

Dengan menginap di rumah warga, Ganjar ingin menyerap persoalan-persoalan warga secara langsung. Selain itu juga memantau pelaksanaan dana desa. “Bisa bertemu muka, ngobrol dan mencari apa yang dibutuhkan warga, problem apa di sana. Kita bisa berbincang secara terbuka, tanpa perantara, dan biasanya dengan begitu mereka bisa relatif jujur,” tegasnya. (Bdi)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

FEB Unimus Gelar Entrepreneurship Expo and Competition

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:30 WIB

HISPPI PNF Jawa Tengah Resmi Dikukuhkan

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:10 WIB

Kasus HIV/AIDS di Salatiga 1.055 Kasus

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:05 WIB
X