SEMARANG (KRjogja.com) - Seiring dengan trend masyarakat yang mulai kembali kepada alam, jamu mulai jadi gaya hidup kawula muda. Ini bisa dilihat dari semakn banyaknya jamu di jual di outlet-outlet mewah, seperti di cafe, restouran dan di hotel.
Demikian diungkapkan Direktur Pemasaran PT Jamu dan Farmasi Sido Muncul Irwan Hidayat kepada wartawan di Semarang Jumat (9/9), usai peluncuran produk baru Sido Munciul berupa jamu dalam kemasan botol dan siap saji. Jamu kemasan baru ini diproduksi dalam lima jenis.
Mengingat harganya yang relatif mahal, menurut Irwan Hidayat, jamu kemasan dalam botol tersebut memang tidak dijual di toko kelontong, tetapi di jual di outlet khusus yang sering didatangi masyarakat menengah keatas, seperti di cafe, hotel dan restauran.
“Jamu dalam kemasan botol yang siap saji ini merupakan hasil inovasi baru Sido Muncul yang idenya sudah muncul sejak 2014 lalu oleh Ny Hidayat. Sekarang baru bisa direalisasikan setelah melalui berbagai ujicoba. Saya yakin kaum muda sangat menyukai jamu dalam kemasan botol ini,†tutur Irwan Hidayat.
Produk jamu dalam kemasan botol ini menurut Irwan Hidayat di produksi untuk menembus masyarakat di kalangan menangah keatas. Ini dilakukan karena Sido Muncul menginginkan jamu bisa diterima di semua lapisan masyarakat. Bahkan jamu dalam botol ini akan dijadikan sebagai welcome drink di hotel Tentrem.
Sido Muncul meluncurkan produk Herbal drink dalam kemasan botol kaca. Produk yang diluncurkan adalah Kunyit Asam, Beras Kencur, kulit manggis, Daun Sirsak, Pegalinu. Setelah itu segera akan menyusul produk lain seperti Alangsari, Kuku Bima, Sari Jahe dan Sari Asam. (Bdi)
