SEMARANG- Kopi Arabika merupakan salah satu hasil bumi daerah Slukatan, Kecamatan Mojotengah, Kabupaten Wonosobo. Kopi yang ditanam di daerah Slukatan memiliki cita rasa khas manis asam dengan aroma yang wangi.
Salah satu UKM penghasil kopi bubuk khas Slukatan adalah Zalfa Kopi. Selama memproduksi kopi, UKM Zalfa Kopi menghadapi permasalahan berupa harga jasa giling kopi yang mahal sehingga harga jual Zalfa Kopi kurang bisa bersaing di pasaran. Lukman selaku pemilik UKM Zalfa Kopi menggandeng tim pengabdian Politeknik Negeri Semarang (Polines) dengan ketua Wahyu Isti Nugroho SPd MT dan beranggotakan Eni Safriana ST MEng, Ragil Tri Indrawati ST MT, dan Farika Tono Putri ST MT untuk berinovasi memecahkan permasalahan yang dihadapi UKM Zalfa Kopi.
Tim pengabdian Polines menerapkan solusi berupa mesin penggiling kopi. Penerapan mesin penggiling kopi tersebut merupakan rangkaian kegiatan dengan skema Pengabdian Masyarakat Kompetitif (PKM) yang didanai oleh hibah internal (DIPA) Polines Tahun Anggaran 2023.
“Inovasi mesin penggiling kopi ini solusi tepat bagi UKM Zalfa Kopi. Tim pengabdi Polines dan mahasiswa selaku wakil dari akademisi memberikan sumbangsih berupa rancang bangun mesin penggiling kopi dan Pak Lukman selaku wakil dari masyarakat memberikan sumbangsih dalam bentuk identifikasi kebutuhan UKM Zalfa Kopi,” Ujar Wahyu Isti, ketua tim pengabdian. Selain implementasi mesin giling kopi, Tim Pengabdian Polines juga melakukan transfer teknologi berupa pelatihan penggunaan mesin penggiling kopi di UKM Zalfa Kopi.
Dengan adanya mesin penggiling kopi tersebut diharapkan UKM Zalfa Kopi tidak lagi tergantung dengan jasa penggiling kopi sehingga harga jual Zalfa Kopi bisa kompetitif di pasaran. Kegiatan pengabdian ini dimulai Juni 2023 sampai Oktober 2023. Pada akhir kegiatan dilakukan monitoring oleh tim pengabdi sehingga dapat diketahui dampak penggunaan mesin giling kopi terhadap produktifitas dan harga jual produk Zalfa Kopi.
“Saya selaku pemilik UKM mengucapkan banyak terimakasih kepada tim pengabdian Polines atas kegiatan pengabdian yang dilakukan di UKM Zalfa Kopi. Semoga penggunaan mesin giling kopi ini dapat membantu saya lebih produktif dalam penjualan kopi khas Slukatan” pungkas Lukman, pemilik UKM Zalfa Kopi. (Sgi)
