Krjogja.com, SALATIGA- Puskesmas Pembantu (Pustu) Domas, Kelurahan Salatiga, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga akhirnya resmi tidak difungsikan kembali oleh Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga. Pustu ini merupakan tempat pelayanan kesehatan bagi masyarakat dan memiliki nilai histori di Salatiga sampai pasca Covid 19.
Kepala DKK Salatiga, Prasit Al Hakim dihubungi KRJogja.com membenarkan tidak berfungsinya lagi Pustu Domas untuk melayani kesehatan kepada masyarakat. Menurutnya, lokasinya sudah tidak representatif lagi dan tidak layak untuk digunakan melayani kesehatan. DKK dan Pemkot Salatiga bakal membangun lagi Puskesmas Pembantu di Kelurahan Salatiga yang lebih baik dan lokasi dekat warga.
“Kami merencanakan membangun puskesmas pembantu di lokasi lain yang lebih baik tetapi semuanya membutuhkan proses.Sedangkan persoalan aset Pustu Domas tolong tanyakan saja kepada bagian aset di Pemkot Salatiga,” jelas Prasit Al Hakim, Kamis (4/7/2024).
Baca Juga: Penjualan Bakpia Juwara Satoe Melonjak 30 Persen selama Liburan, Produk ini Paling Disukai
Dari pantauan Krjogja.com di lokasi, kantor Puskesmas Pembantu (Pustu) Domas sudah dalam keadaan kosong sedangkan di sebelahnya dibangun usaha dan bisnis salah satu pihak swasta yang masih dalam proses pembangunan milik swasta.
Pustu Domas ini terletak di Jalan raya Salatiga-arah wilayah Kabupaten Semarang bagian utara ini telah lama menjadi pelayanan kesehatan bagi warga di Salatiga bagian utara perbatasan dengan wilayah Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang.
Pustu Domas memiliki nilai tinggi secara legendaris perjalanan pelayanan kesehatan di Salatiga. Pustu di tengah lahan berdekatan dengan sawah aset daerah dan milik warga ini, pada masa Covid 19 menyimpan kenangan tersendiri bagi warga yang terkena tracing kasus virus Covid 19, dan Pustu Domas menjadi lokasi khusus dalam tracing dan swap warga yang terjaring tracing kasus covid.
Baca Juga: Prediksi Skor Inggris vs Swiss di Perempat Final EURO 2024: Head to head dan Line Up
"Dulu ke Pustu tracing covid kemudian swap di Puskesmas Pembantu memiliki kenangan tersendiri. Kini malah Puskesmas Pembantu Domas seharusnya ditingkatkan pelayanannya malah dihentikan oleh Pemkot Salatiga di tahun 2024," kata beberapa warga di Domas Salatiga. (Sus)