Krjogja.com, SALATIGA - Gedung Satuan Penyelenggara Administrasi SIM Polres Salatiga mulai dibangun dengan nilai proyek sebesar Rp 15,571 miliar.
Peletakan batu pertama Satpas Prototype dan Fasum ini dilakukan oleh Karolog Polda Jateng Kombes Farid Bachtiar Effendi didampingi Dirlantas Polda.Jateng Kombes Sony Irawan, di Jalan Diponegoro Satlantas Polres Salatiga Jumat, (5/7).
Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari mengatakan, dengan pembangunan Satpas ini diharapkan dapat memberikan kemudahan pelayanan khususnya dalam pengurusan SIM dengan pelayanan berbasis Information Technology (IT) bagi masyarakat, khususnya warga Kota Salatiga.
"Nantinya masyarakat dalam mengurus SIM akan jauh lebih mudah dan nyaman, dengan fasilitas lengkap dan dukungan teknologi yang modern di Satpas Polres Salatiga, " kata Aryuni Novitasari.
Satpas prototype didukung teknologi integrated system first in first out (Fifo), yang akan mengirimkan informasi secara real time mulai dari jumlah pemohon SIM hingga jumlah penerimaan negara bukan pajak (PNBP).
Kemudian juga data pemohon SIM akan terkoneksi langsung, dalam sistem daring pelayanan terpadu di Satpas SIM pusat Korlantas Polri.
Karolog Polda.Jateng Kombes Pol Farid Bcahtiar Effendi, mengatakan pembangunan Satpas prototype ini berasal dari anggaran DIPA PNBP 2023 sebesar Rp 15.571.476.000.
Untuk itu pengawasan harus dilakukan sebaik-baiknya agar sesuai dan selesai seperti yang ditargetkan akhir tahun 2024.
Pembangunan Satpas dan Fasum merupakan komitmen Polri untuk transformasi tata kelola pelayanan publik sehingga harapannya dapat memberikan pelayanan yang cepat, lancar dan nyaman bagi masyarakat. (Sus)
