KRJogja.com, SEMARANG – Sebanyak 1.112 personel Polda Jawa Tengah dikerahkan untuk pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam Pilkada Serentak 2024. Dalam apel pergeseran pasukan (Serpas) yang berlangsung di Lapangan Mapolda Jateng, Semarang, Senin (25/11), Wakapolda Jateng Brigjen Pol. Drs. Agus Suryonugroho memimpin pelaksanaan apel pengamanan.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan pelaksanaan pemungutan suara yang dijadwalkan pada Rabu (27/11) berjalan aman dan tertib di seluruh wilayah jajaran Polres Polda Jateng.
Pola Pengamanan Sesuai Kategori TPS
Wakapolda menjelaskan, pengamanan di TPS dilakukan dengan pola yang disesuaikan dengan tingkat kerawanan.
- TPS Rawan: Pola 2-6-12 (2 polisi, 6 TPS, dan 12 Linmas).
- TPS Sangat Rawan: Pola 2-1-2 (2 polisi, 1 TPS, dan 2 Linmas).
- TPS Khusus: Pola 2-1-2.
“Pengamanan TPS ini mengedepankan prinsip netralitas dan profesionalisme. Anggota diharapkan mampu menjaga kedamaian dan membawa suasana aman di wilayah tugas masing-masing,” tegas Brigjen Pol. Agus Suryonugroho.
Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol. Artanto menyampaikan, 1.112 personel tersebut akan ditempatkan di 10 Polres jajaran Polda Jateng, yaitu:
- Polres Pekalongan
- Polres Tegal
- Polres Brebes
- Polres Wonogiri
- Polres Kebumen
- Polres Temanggung
- Polres Wonosobo
- Polresta Banyumas
- Polresta Cilacap
- Polres Banjarnegara
“Personel yang bertugas akan memastikan proses demokrasi berjalan lancar, aman, dan damai,” ujar Artanto.
Wakapolda juga menekankan kepada seluruh personel untuk menjaga profesionalisme serta etika dalam bertugas.
“Jaga nama baik Polri, khususnya Polda Jateng. Pastikan suasana kondusif dan hindari tindakan yang dapat mencederai prinsip netralitas,” pesan Brigjen Pol. Agus.
Dengan dedikasi tinggi, Polda Jateng berharap keterlibatan aparat keamanan dapat menjamin kelancaran pelaksanaan Pilkada Serentak. Semangat profesionalisme dan netralitas menjadi kunci utama dalam menciptakan suasana damai selama proses demokrasi berlangsung.
“Seluruh personel akan bekerja maksimal demi memastikan pesta demokrasi berjalan aman, tertib, dan penuh kedamaian,” tutup Artanto. (Cry)