Perkuat Layanan Mahasiswa dan Dilengkapi Chatbot AI, SV Undip Luncurkan "Halo Dekan"

Photo Author
- Sabtu, 13 Desember 2025 | 19:04 WIB

KRjogja.com, SEMARANG - Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro (SV Undip) secara resmi meluncurkan platform layanan mahasiswa bernama “Halo Dekan” dalam kegiatan sosialisasi yang berlangsung pada 5 Desember 2025 di kampus Sekolah Vokasi Undip.

Kegiatan ini dihadiri oleh pimpinan fakultas, ketua program studi, dosen, tim IT, mahasiswa, serta narasumber dari industri teknologi dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Dekan Sekolah Vokasi Undip Prof Dr Ir Budiyono MSi mengatakan, Platform “Halo Dekan” dirancang untuk menjadi kanal komunikasi resmi yang memungkinkan mahasiswa menyampaikan berbagai permasalahan akademik maupun non-akademik secara cepat, mudah, dan responsif.

Inisiatif ini menjadi bagian dari upaya Sekolah Vokasi Undip untuk membangun ekosistem pendidikan yang lebih inklusif, humanis, dan proaktif dalam menangani kesejahteraan mahasiswa.

Menurut Dekan SV Undip, mahasiswa saat ini menghadapi tantangan multidisipliner, yakni mulai dari permasalahan akademik, tekanan finansial, kesehatan mental, dinamika keluarga, hingga kecemasan mengenai masa depan.

“Masalah-masalah ini tidak bisa lagi dihadapi dengan mekanisme administratif yang pasif dan lambat. Kampus harus hadir lebih cepat, lebih tanggap, lebih empatik,” ujar dekan.

Platform “Halo Dekan” menjadi sarana strategis agar mahasiswa dapat menyampaikan kendala akademik, potensi keterlambatan kelulusan, masalah psikologis, konflik keluarga, dan aspirasi kampus. Filosofi platform ini sederhana “Mahasiswa tidak boleh berjalan sendirian.”

Salah satu fitur kunci dari platform ini adalah chatbot berbasis Artificial Intelligence (AI) yang dirancang untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan umum seputar layanan mahasiswa Sekolah Vokasi, termasuk prosedur akademik, akses fasilitas, dan bantuan keuangan. Dengan fitur ini, mahasiswa dapat memperoleh informasi secara real-time tanpa menunggu jam layanan administrasi.

Chatbot juga menjadi solusi awal sebelum laporan ditangani oleh tim pendamping atau pimpinan, sebagai langkah awal menuju ekosistem kampus digital cerdas di UNDIP.

Peluncuran platform ini melibatkan sinergi dengan berbagai pihak, yakni PT Ding Kloud Indokarya – diwakili oleh Robby dan Antonius Bagus, yang memaparkan aspek teknis terkait keamanan data, integrasi sistem digital, dan user experience.

Juga Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang dalam kesempatan ini diwakili oleh Agustina Tuty, S.Sos., M.I.Kom (Pranata Humas Ahli Muda) dan Widi Jatmoko (Pengelola platform Lapor Gub Jateng), yang berbagi pengalaman tentang manajemen pengaduan publik dan transparansi layanan.

Dekan menegaskan bahwa Halo Dekan bukan sekadar layanan digital.

“Ini bukan sekadar platform teknologi, ini adalah perubahan budaya layanan. Di balik sistem, harus ada empati dan keberanian untuk bertindak cepat,” jelasnya.

Platform ini diharapkan menjadi instrumen strategis untuk mencegah keterlambatan kelulusan, putus studi, tekanan mental, dan hilangnya potensi mahasiswa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agusigit

Tags

Rekomendasi

Terkini

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

FEB Unimus Gelar Entrepreneurship Expo and Competition

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:30 WIB

HISPPI PNF Jawa Tengah Resmi Dikukuhkan

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:10 WIB

Kasus HIV/AIDS di Salatiga 1.055 Kasus

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:05 WIB
X