semarang

Kejam! Tidak Mau Diputus, Pacar Sendiri Dianiaya

Selasa, 5 Januari 2021 | 19:29 WIB
Kapolsek Sukorejo Iptu Surusmanto saat menunjukan lokasi kejadian. Foto: Unggul Priambodo

KENDAL, KRJOGJA.com - Cinta dan benci memang berbeda tipis, cinta yang berlebihan akan menjadi sebuah kebencian saat ada penghianatan. Hal tersebut dirasakan oleh AS warga asal Jogjakarta karena merasakan Erna sang pujaan hati berpaling ke yang lain. Karena rasa cemburu AS kalap dan menganiaya Erna dengan menusuk ke perut lengan dan kepala. Penganiayaan dilakukan pelaku AS di toko onderdil tempat kerja Erna Senin (4/01).

Kapolsek Sukorejo AKP Surusmanto menjelaskan kejadian penusukan karena AS cemburu karena Erna ada hubungan dengan orang lain. Karena adanya hubungan tersebut AS akan di putus oleh Erna. AS naik pitam dan akan mendatangi Erna untuk bikin perhitungan.

"Pelaku cemburu saat mengetahui Erna ada hubungan dengan pria lain, begitu menurut penuturan Erna, pelaku mengaku sudah habis-habisan selama ini dan tidak mau begitu saja diputus,"ujar Kapolsek.

Pihaknya mendapat laporan sesaat usai kejadian dan langsung menerjunkan anggota ke lokasi. Pelaku sudah melarikan diri usai menusuk korban dan saat ini sedang dilakukan pengejaran.

Laras teman Erna yang mengetahui kejadian mengatakan jika Erna dan AS sempat adu mulut di gudang sebelah toko, cukup keras. Lalu dia melihat Erna lari menuju toko dan AS mengejarnya hingga kedalam toko dan terjadi penusukan. "Saya ketakutan karena mereka bertengkar di gudang sebelah ada beberapa orang melerai tapi tidak ditanggapi laku Erna lari masuk ke toko dan AS mengejar terus menusuk beberapa kali lalu melarikan diri dengan mobil yang dapat bawanya,"ujar Laras.

Korban Erna mengalami beberapa luka tusukan dan kini sedang dirawat di Puskesmas Sukorejo. Sementara korban belum bisa diminta keterangan karena masih trauma. (ung)

Tags

Terkini

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

FEB Unimus Gelar Entrepreneurship Expo and Competition

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:30 WIB

HISPPI PNF Jawa Tengah Resmi Dikukuhkan

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:10 WIB

Kasus HIV/AIDS di Salatiga 1.055 Kasus

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:05 WIB