SEMARANG,KRJOGJA.com- Kalangan Industri, Dunia Usaha, dan Dunia Kerja (IDUKA) menyambut baik keinginan Kemendikbud melalui Dirjen Pendidikan Vokasi Wikan Sakarinto ST MSc PhD yang selalu mendorong perguruan tinggi vokasi untuk “link and match†bahkan sampai ke ‘plug and play’ atau “masak bersama†ibarat koki dengan IDUKA. Tujuannya agar lulusan perguruan tinggi atau pendidikan vokasi menghasilkan lulusan yang betul-betul siap pakai di dunia kerja.Kalangan IDUKA juga akan diuntungkan kalau lulusannya bisa langsung kerja sesuai kebutuhan dan standar industri.
Hal tersebut disampaikan sejumlah perusahaan mitra Politeknik Negeri Semarang (Polines) saat menghadiri jumpa pers offline terbatas tentang kemitraan Polines dengan EDUKA di kampus Polines, Rabu (11/11/2020). Jumpa pers dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19 serta mengundang 3 perwakilan mitra industri, dua kaprodi (Ir Agus Slamet MT, Kaprodi Sarjana Terapan Teknik Mesin Produksi dan Perawatan) serta Kaprodi D3 Teknik Telekomunikasi Ir Helmy ST MEng dan beberapa wartawan saja.
“Kami sangat mendukung program kemitraan yang sesungguhnya antara dunia usaha dengan Polines tidak hanya sekedar menerima lulusan saja sebagai karyawan atau pegawai tetapi juga dilibatkan dalam perencanaan dan penyusunan kurikulum, magang mahasiswa di industri, industri mengajar di kampus, penelitian dan pengabdian masyarakat bersama sama dan banyak hal lainnya yang bisa disinergikan antara kami dengan Polines†ujar Direktur Utama PT Hidroponik Agrofarm Bandungan (HAB) Eddy Herry. Hadir pula perwakilan mitra usaha lainnya, Yulia (Grand Candi Hotel), dan Manager HR dan GA PT Kubota Sugeng Riyadi.
Menurut Eddy yang juga salah satu lulusan Teknik Elektro Polines ini, perusahaan hidroponik terluas se Jateng ini dengan menerapkan sistem pertanian modern (berupa green house) sangat sering menerima mahasiswa magang, praktek, penelitian. Juga penelitian dosen maupun pengabdian masyarakat dosen. Selain itu juga menerima berbagai kunjungan pelatihan penanaman hidroponik dari kelompok siswa, mahasiswa dan masyarakat umum.
Sedangkan Direktur Polines Ir Supriyadi MT didampingi Humas Polines Yuli Widiyanto menyampaikan apresiasi atas kerjasama selama ini dan seterusnya antara IDUKA dengan Polines. Peran dan sinergitas mitra IDUKA sangat menyumbang besar untuk peningkatan mutu lulusan dan menjadi lulusan yang siap kerja di berbagai perusahaan.
“Perannya sangat besar dan sebetulnya saling menguntungkan kedua pihak, industri dan perguruan tinggi. Bila lulusan siap kerja dalam arti sesungguhnya maka industri tidak repot repot lagi menyiapkan lulusan untuk siap kerja kalau lulusannya belum siap atau belum memenuhi standar yang ditetapkan industri. Makanya industri dilibatkan dari hulu mulai perencanaan dan penyusunan kurikulum sampai hilir yaitu lulusan yang sudah siap kerja†ujar Ir Supriyadi MT. (sgi)