semarang

Muhammadiyah Makin Berkiprah di Pendidikan Ponpes

Minggu, 15 Maret 2020 | 16:32 WIB
Prof Haedar saat menerima cinderamata dari Unimus usai berbicara di seminar Pra Muktamar (foto sugeng I)

SEMARANG,KRJOGJA.com - Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) bekerjasama dengan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jateng dan Pimpinan Pusat Muhammadiyah (PPM) menggelar seminar pra Muktamar Muhammadiyah di kampus Unimus, Sabtu (14/3/2020) dengan menghadirkan pembicara utama Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Dr KH Haedar Nasir dan 6 nara sumber lainnya termasuk Rektor Unimus Prof Dr H Masrukhi MPd.

Prof Haedar Nasir dan Ketua PWM Jateng Drs KH Tafsir MAg menyampaikan seminar bertemakan 'Pengembangan Pesantren Muhammadiyah yang Berkemajuan' ini sebagai bahan masukan untuk seminar Muhammadiyah ke 48 di Surakarta mendatang. Juga sebagai penegasan ke seluruh warga bangsa kalau Muhammadiyah lewat lembaga pendidikannya.

Termasuk, kata Prof Haedar pesantren telah berkiprah untuk ikut mencerdaskan kehidupan bangsa dengan menanamkan nilai-nilai keislaman yang memperkokoh kepribadian anak bangsa berbasis pada ahlak karimah sekaligus juga menampilkan dan melahirkan generasi bangsa cerdas, berilmu, berkeahlian dan berperan positif memajukan umat masyarakat dan bangsa negara.

"Kita berharap ketika Indonesia ingin menjadi negara maju dan berada dalam fase kemajuan modern revolusi industri 4.0 tentu kita tidak sekedar menjadikan revolusi industri dan teknologi informasi sebagai jargon tetapi mengembangkan dengan basis SDM manusia yang unggul."

"Tidak mungkin kita masuki era baru jika SDM tidak di atas rata rata. Tetapi karakter bangsa kita berbasis agama, Pancasila dan nilai-nilai luhur bangsa maka bangsa tidak cukup kalau anak-anak muda mileneal hanya ahli digital hebat tetapi mati rasa dan mati kepribadian serta tidak tune in dengan situasi bangsa ini. Di sini letak peran Muhammadiyah meningkatkan generasi bangsa berahlak mulia, berpkepribdian Indonesia tetapi juga maju berpikir dan memiliki keahlian yang unggul" ujar Prof Haedar.

Sementara itu Rektor Unimus Prof Dr Masrukhi MPd dan Ketua PWM Jateg Tafsir MAg saat membuka seminra pra muktamar menyampaikan di Indonesia saat ini Muhammadiyah memiliki 133 pondok pesantren (ponpes) dan terbesar 140 an ada di Jateng, disusul Jatim 66. Keberadaan dan kiprah ponpes Muhammadiyah inilah yang menjadi salah satu topik saat Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke 48 di Surakarta yang direncakan 1-5 Jui 2020. (Sgi)

Tags

Terkini

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

FEB Unimus Gelar Entrepreneurship Expo and Competition

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:30 WIB

HISPPI PNF Jawa Tengah Resmi Dikukuhkan

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:10 WIB

Kasus HIV/AIDS di Salatiga 1.055 Kasus

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:05 WIB