SEMARANG, KRJOGJA.com - Puluhan insan seniman keroncong se Indonesia yang tergabung dalam Jagat Kroncong Nusantara (JKN) menggelar pertemuan di Pondok Ngreco Tuntang Kabupaten Semarang, Sabtu (13/07/2014). Kehadiran insan seniman menurut sesepuh dan pendiri JKN, Ugeng selain silaturahmi juga membahas program kerja JKN dalam upaya pelestarian dan pengembangan seni keroncong di nusantara.
Dalam pertemuan yang hadir antara lain Pakar dan dosen Musik ISI Yogyakarta Singgih Sanjaya dan para sesepuh keroncong antara lain dari Surakarta Wartono dan Semarang Adji Muska. Kehadiran Singgih Sanjaya sangat mewarnai diskusi seputar musiknkeroncong dari aspek peelstarian dan menginovasi keroncong agar diminati kalangan muda tanpa meninggalkan ciri khasnya.
Handono Nayaka, musisi dari Orkes Keroncong Progresive Jibaku Semarang mengaku surprise mengikuti pertemuan insan keroncong dari berbagai daerah dan punya latar belakang pengalaman sendiri-sendiri. "Kami bisa saling belajar dan menyamakan persepsi dalam melestarikan dan menginovasi keroncong. Bagi kami keroncong harus tetap lestari dan tetap menjadi bagian dari budaya musik Indonesia,†ungkap Handono yang juga pencipta lagu keroncong beat Jamu Gendong dan Goyang Semarang.
Igus Jaryadi, Sekretaris JKN mengatakan kegiatan jumpa insan dan Mitra JKN akan diagendakan rutin setiap tahunnya. Meski kami terwadahi dalam grup Whats App hingga mencapai 200an anggota tersebar di seluruh Indonesia, agenda jumpa off air tetap perlu untuk silaturahmi. (Cha)