semarang

1.770 Tangki Air Bersih Dikirim ke 276 Desa, Kekeringan di Jateng Meluas

Jumat, 3 Agustus 2018 | 19:51 WIB

SEMARANG, KRJOGJA.com - Bencana kekeringan di Jawa Tengah kian menjadi sejak diprediksi awal bulan Juli 2018 lalu. Hingga kini, Jumat (3/8/2018), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatatkan delapan juta liter lebih air bersih terdistribusikan ke daerah terdampak.

Kepala BPBD Jawa Tengah Sarwa Pramana mengatakan, pihaknya telah mengirimkan sebanyak 1.770 tanki air bersih ke total 112 kecamatan dan 276 desa terdampak. Jumlah itu pun telah bertambah sejak penghitungan akhir bulan Juli 2018 lalu.

“Delapan juta liter lebih air sudah terkonsumsi untuk masyarakat. Ini tentunya di luar kebutuhan untuk area pertanian. Saya lihat di media, sudah mengalami kendala tadi pertanian tembakau, kurang air bersih,” ujar Sarwa, Jumat (3/8/2018).

Pengiriman air bersih ini, lanjut Sarwa, masih menjadi prioritas dari upaya penanggulangan bencana ini. Beberapa langkah yang sudah dilakukan adalah meminjamkan mobil tanki air eksbakorwil ke seluruh kabupaten yang membutuhkan guna percepatan distribusi. 

“Harapan kami untuk masyarakat yang berdomisili di daerah pegunungan. Ini sangat menyulitkan betul untuk kebutuhan air bersihnya. Karena cuaca ekstrim untuk cuaca kemarau ini juga lumayan tinggi, terutama dari BMKG sudah merilis, ada daerah-daerah yang kemaraunya lebih panjang,” terangnya lebar. 

Sarwa menegaskan, pihaknya juga bakal mengangkat sumber mata air yang ada sebagai solusi atas bencana ini ke depannya. Selain itu, BPBD masih menunggu dana siap pakai dari BNPB, lantaran selama mengandalakan APBD, meski masyarakat menurutnya juga sudah turun tangan. 

“Prediksi saya ini akan lebih parah. Tapi tidak terlalu lama karena kategorinya kemarau basah. Kemarin di Kebumen sudah hujan kecil. Tapi khusus tahun ini, kemaraunya sangat ekstreme. Harapan kami September atau Oktober sudah ada yang hujan,” tandasnya.(*)

Tags

Terkini

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

FEB Unimus Gelar Entrepreneurship Expo and Competition

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:30 WIB

HISPPI PNF Jawa Tengah Resmi Dikukuhkan

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:10 WIB

Kasus HIV/AIDS di Salatiga 1.055 Kasus

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:05 WIB