SALATIGA (Krjogja.com) - Wakil Ketua Komisi Pemberantas Korupsi (KPK), Saut Situmorang menegaskan agar gereja ikut berperan dalam pengawasan tindakan korupsi.
Hal ini dikemukakan Saut, saat menghadiri pembukaan Majelis Pekerja Lengkap Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (MPL-PGI) 2017 di Balairung, UKSW Salatiga, Jumat (27/01/2017).
“KPK berharap gereja juga ikut berperan dalam pengawasan tindak pidana korupsi dan apabila menemukan segera laporkan kepada KPK akan ditindaklanjut,†tandas Saut Situmorang di Salatiga.
Pembukaan MPL-PGI 2017 ini dilakukan oleh Menteri Agama, Lukman Hakim Syaifudin didampingi Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Menag mengatakan, sekarang ini banyak berita hoax yang berdampak perpecahan dan isu yang dilemparkan tidak hanya dari kalangan bawah melainkan juga dari kalangan atas. “Untuk itu berita hoax jangan dipercaya, karena bisa memecah persatuan bangsa,†tandasnya.
Sedangkan Ketua Umum PGI, Henriette H Lebong mengatakan bahwa gereja di Indonesia siap untuk menjaga Kebhinekaan Tunggal Ika meningkatkan toleransi antarumat beragama. Selain itu, PGI juga mendukung program pemerintah dan KPK. “Kami PGI akan ikut berperan menjaga keBhinekaan Tunggal Ika,†tandasnya. (Sus)