SEMARANG (Krjogja.com) - Wong Sien Bee Amui alias Anita (62),seorang nenek bernasib tragis. Ia, Senin (27/6) pagi tewas terjebak kobaran api yang melahap bangunan Ruko Hayam Wuruk I, jalan Jalan Hayam Wuruk 42F, Pleburan, Semarang.
Sebelum kejadian pada pagi sekitar pukul 06.00, nenek Amui bersama suami Sugianto dan anaknya, Jepri, seperti biasa berada di lantai tiga tempat tinggal,yang juga untuk usaha studio foto di lantai dua dan internet di lantai satu. Namun, mereka di lantai tiga tiba tiba dikejutkan teriakan kebakaran yang terjadi di lantai bawah rukonya.
Keluarga ini panik. Sugianto bersama istri yang berjalan tertatih tatih karena struk dan anaknya segera menuruni tangga. Namun, nenek Amui yang kesulitan berjalan setelah berada di lantai dua justru kembali naik ke lantai tiga.
"Begitu saya melihat api di lantai dasar tempat usaha internet, saya memberitau istri dan anak untuk segera keluar dari ruko. Saya bersama Jepri lari melewati jendela belakang lantai 2, namun istri saya malah naik ke lantai 3 lagi. Sehingga istri saya turut terbakar", ucap Sugianto.
Setelah api yang diduga akibat arus pendek melahap bangunan Ruko berlantai tiga padam, nenek Amui yang tewas terpanggang oleh polisi dikirim ke kamar mayat untuk diotopsi. (Cry)