Krjogja.com - SEMARANG - Nasib apes dialami Mubasir (57) warga Desa Timpik Kecamatan Susukan Kabupaten Semarang terluka setelah disabet pedang dua laki-laki pada Minggu (10/12/2023) pagi. Ia disabet senjata pedang dan motor dirampas.
Keterangan yang dihimpun menyebutkan, korban saat itu sedang mengecek saluran air di daerah Desa Duren Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang. Sesaat kemudian datang dua laki-laki berboncengan motor.
Seorang dari keduanya turun dan mendekati korban lalu meminta handphone dan dompet. Namun korban menolak dan pelaku mengeluarkan senjata tajam seperti pedang dan menyerang korban karena merampas motor.
Korban berusaha membela dan menghindar namun terkena sabetan pedang di sikunya. Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra melalui Kapolsek Tengaran AKP Supeno dikonfirmasi membenarkan ini.
"Korban mengecek saluran irigasi di pintu air Padas Porot masuk wilayah Desa Duren Kecamatan Tengaran untuk memastikan aliran ke sawah di wilayahnya. Korban diserang dan motor dirampas," kata Supeno.
Baca Juga: Libur Natal dan Tahun Baru, Okupansi Hotel di Yogyakarta Mencapai 70 Persen
Menurut kapolsek, pelaku meminta Hp dan dompet korban, karena tidak diberi selanjutnya pelaku mengeluarkan senjata tajam. Motor korban Honda Supra 125 nopol AD 4176 HW dibawa kabur pelaku bersama STNKnya.
"Korban sudah dimintai keterangan petugas Polsek Tengaran dan polisi melakukan penyelidikan," pungkasnya. (Sus)