Krjogja.com, SALATIGA - Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga menjalin kerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI). Kerja sama ini terkait dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi pada bidang Kepemiluan dan Pendidikan Demokrasi. Memorandum of Understanding (MoU) dilakukan di ruang Graha Kartini Kampus Kartini UKSW, Selasa (4/6/2024). Nota Kesepahaman ditandatangani oleh Rektor UKSW Intiyas Utami dan Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari.
Rektor UKSW, Intiyas Utami berharap melalui jalinan kerja sama ini dapat membuka peluang bagi mahasiswa untuk menjalankan program magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di KPU.
“Tidak hanya program magang saja, kami juga berharap melalui penandatanganan ini menghasilkan inovasi berbasis project,” ungkap Intiyas.
Baca Juga: Pemkab Klaten Raih Penghargaan Paramesti dari Kemenkes
Sementara untuk mahasiswa Fakultas Hukum (FH) FH bisa berkontribusi dalam Kelompok Penyelenggaraan Pemungutan Suara yakni menjadi Panitia Pemungutan Suara. Kegiatan ini dirangkai dengan Kuliah Umum bertajuk “Hakikat Pengaturan Pemilu dan PILKADA Pasca Amandemen UUD NRI 1945”, dengan narasumber Hasyim Asy’ari.
Kuliah tamu yang digelar secara secara hybrid ini diikuti lebih dari 400 peserta. Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari memaparkan dalam proses penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu), KPU harus bekerja secara profesional dan sesuai dengan kompetensi.
Terdapat dua hal penting yang harus dimiliki oleh anggota KPU dalam menyelenggarakan Pemilu yaitu pengetahuan dan pengalaman.
KPU menurutnya, tidak bisa bekerja sendiri, melainkan membutuhkan bantuan dari berbagai pihak diantaranya institusi pendidikan. (Sus)