semarang

30 Dosen dan Tendik SV Undip Tersertifikasi Ahli K3 Umum

Sabtu, 28 September 2024 | 22:45 WIB
Dekan SV Undip berpose bersama 30 dosen dan Tendik yang mengikuti sertifikasi.

KRjogja.com, SEMARANG - Untuk meningkatkan profesionalisme para dosen, sebaiknya dosen harus melengkapi diri dengan kemampuan di sejumlah bidang yang tersertifikasi.

Seperti yang dilakukan oleh 30 dosen dan tenaga kependidikan (tendik) Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro (SV Undip). Selama sebulan belum lama ini mereka menjalani pelatihan dan uji sertifikasi Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3 Umum) oleh PT Delta Indonesia Pranenggar bersama Kementrian Ketenagakerjaan, dengan hasil lulus. Kegiatan dilaksanakan secara online dan offline.

Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3 Umum) , adalah seorang profesional yang memiliki keahlian dan sertifikasi dalam bidang keselamatan dan kesehatan kerja. Mereka bertanggungjawab untuk memastikan bahwa lingkungan kerja aman dan memenuhi standar keselamatan yang berlaku.

Kegiatan yang dipelajari selama proses pelatihan terdiri dari beberapa bidang yaitu bidang konstruksi bangunan, listrik, eskalator dan elevator dan penanggulangan kebakaran. Bidang K3 mekanik, pesawat uap dan bejana tekan, Sistem Managemen K3 (SMK3), kelembagaan, dan keahlian bidang Lingkungan Kerja, Bahan Berbahaya (LKBB) dan Kesehatan Kerja (Kesja).

Dekan Sekolah Vokasi Undip Prof Dr Ir Budiyono MSi mengatakan dengan adanya pelatihan ini diharapkan Sekolah Vokasi Undip mampu menciptakan Sistem Manajemen K3 yang lebih baik sesuai dengan Peraturan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. Peralatan maupun teknisi dan operator yang sesuai dengan Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang telah diatur oleh Kementerian Ketenagakerjaan. (Sgi)

Tags

Terkini

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

FEB Unimus Gelar Entrepreneurship Expo and Competition

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:30 WIB

HISPPI PNF Jawa Tengah Resmi Dikukuhkan

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:10 WIB

Kasus HIV/AIDS di Salatiga 1.055 Kasus

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:05 WIB