Krjogja.com - Semarang - Polda Jateng memprediksi gelombang pertama puncak arus balik Nataru terjadi pada Minggu besok, (29/12). Ditlantas Polda Jateng dan jajaran kewilayahan yang tergabung dalam Satgas Operasi Lilin Candi (OLC) 2024 akan terus berupaya maksimal untuk menjamin kelancaran lalu lintas . Demi mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) bagi masyarakat dan pengguna jalan.
Hal ini disampaikan Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan , Sabtu, (28/12/2024). Ia menyebutkan hingga saat ini situasi arus lalu lintas di Tol Trans Jawa, khususnya di wilayah Jawa Tengah, terpantau ramai lancar. "Berdasarkan pengamatan personil subsatgas patroli dan pengaturan lalu lintas di sejumlah ruas jalan baik dalam kota, jalan arteri maupun ruas tol pantura dan Solo-Jogja, situasi arus lalin hingga saat ini terpantau ramai lancar", tuturnya.
Di Gerbang tol (GT) Kalikangkung, misalnya, pada hari Jumat (27/12) kemarin tercatat 24.718 kendaraan keluar melintasi gerbang tol menuju Jakarta. Puncak arus lintasan terjadi pada pukul 12.00-13.00 WIB dengan lintasan sebanyak 1.401 kendaraan. " Untuk yang mengarah memasuki Semarang sebanyak 21.167 kendaraan. Puncak lintasan terjadi pada pukul 16.00-17.00 yang mencapai 1.464 kendaraan",lanjutnya.
Baca Juga: UNY Kembali Kukuhkan 5 Guru Besar Baru
Hingga saat ini, situasi arus lalu lintas di GT Kalikangkung meski ramai namun cenderung lancar dengan di dominasi oleh kendaraan pribadi. Di gerbang tol dari arah barat menuju (Jakarta- Semarang) masih minim antrian, demikian pula untuk arus dari timur (Semarang-Jakarta). Sedangkan GT Banyumanik, pada Jumat kemarin arus kendaraan dari Bawen yang masuk Semarang mencapai 34.748. Jumlah ini lebih besar dibanding arus kendaraan yang keluar dengan jumlah 26.799 kendaraan.
"Di Tol Banyumanik, anggota masih terus melakukan penarikan arus di sekitar gerbang tol Banyumanik. Selain itu juga menghimbau kepada para pengemudi untuk tetap berhati-hati dan memastikan saldo e-tol cukup," lanjutnya.
Demikian juga Tim Urai Tol, yang masih melakukan kegiatan pembatasan operasional terhadap kendaraan sumbu 3 sesuai SKB Tiga Menteri di jalan tol serta melakukan pemantauan dan patroli di sekitar Simpang Susun Krapyak.
Baca Juga: BRI Masuk Daftar Best Employers Asia Pacific 2025 Versi Financial Times dan Statista
Di Simpang Bawen, situasi arus lalu lintas dari arah Solo menuju Semarang begitu juga sebaliknya terpantau ramai lancar. Petugas melaksanakan pemantauan dan pengaturan lalu lintas dan menghimbau agar pengemudi tidak menggunakan bahu jalan kecuali keadaan darurat. "Upaya serupa juga dilakukan oleh anggota di Gerbang Tol Kalikangkung. Anggota masih melaksanakan patroli di titik-titik rawan kecelakaan, melaporkan secara live report situasi dan perkembangan arus kendaraan di gerbang tol setiap jam dan mengarahkan kendaraan sumbu tiga untuk keluar di exit Tol Krapyak",tambahnya.(Cry)