KRjogja.com, SEMARANG - Prodi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Fakultas Ilmu Pendidikan dan Humaniora (FIPH) Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) menyelenggarakan Baitul Arqom Purna Studi (BAPS) bagi 90 peserta (calon guru), Sabtu - Ahad (18-19/1/2025) di kampus UNIMUS.
Acara dibuka oleh Dekan FIPH Unimus Dr Dodi Mulyadi MPd. Selanjutnya Kaprodi PPG Dr Siti Aimah MPd menyerahkan 90 peserta kepada Ketua Lembaga Studi Islam Kemuhammadiyahan dan Mata Kuliah Umum ( LSIK-MKU) Unimus Dr Rochdi Wasono MSi. LSIK selanjutnya selama dua hari, pendidikan para peserta dilakukan oleh LSIK.
Hadir dalam acara pembukaan tersebut selain Dekan, Kaprodi, dan Ketua LSIK-MKU , di antaranya Wakil Dekan FIPH Dr Endang Tri Wahyuni Maharani MPd dan Sekretaris LSIK-MKU Rohmat Suprapto SAg, MSi.
Dekan FIPH Dr Dodi Mulyadi menyampaikan BAPS sejalan dengan visi misi Unimus yaitu menjadi universitas yang mahasiswanya berkarakter islami.
"Juga sesuai IKU 501 dan 502. BAPS mendukung visi karakter universitas unggul dan bereputasi internasional" ujar Dekan.
Lebih lanjut menurut Dekan FIPH Dr Dodi Mulyadi MPd, tujuan BAPS untuk menciptakan calon guru yang berkarakter islami, guru yang profesional dan guru yang berkemajuan (Unggul).
"Tujuan lainnya , sebagai wahana menyamakan sikap integritas, sejalan dengan pemahaman sebagai Akhlakul Karimah, jujur , dan bersikap baik. Juga sarana meningkatkan ideologi dan kepemimpinan karena mereka akan menjadi guru dan leader di sekolah. Akan menjadi pemimpin yang bisa jadi panutan dan teladan" tandas Dr Dodi.
Sementara itu Kaprodi PPG FIPH Unimus Dr Siti Aimah MPd menyampaikan tujuan lain BAPS agar calon guru bisa meningkat kompetensinya dan memenuhi 4 kompetensi yang disyaratkan undang undang no 14 tahun 2005.
"Empat hal yang harus dimiliki guru yaitu kompetensi profesional, pedagogik, kepribadian, dan sosial" ujar Dr Siti Aimah.
Lebih lanjut menurutnya, lewat BAPS mahasiswa diperkuat dengan kompetensi soft skill dan seimbangkan dengan bidang agama.
"Nantinya mereka akan merefleksikan kesuksesan yang mereka dapat dengan apa yang Alloh berikan. Sehingga mereka tetap harus bersyukur terhadap apa yang telah mereka dapatkan" ujar Dr Siti Aimah MPd.
Sementara itu pula Ketua LSIK-MKU Dr Rochdi Wasono MSi menyatakan Baitul Arqom Purna Studi (BAPS) Pendidikan Profesi Guru (PPG) bagi calon guru gelombang 2 tahun 2024 diikuti 90 calon guru.
"Alhamdulillah Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) merupakan salah satu unggulan dan ciri khas perguruan tinggi Muhammadiyah. Sehingga semua dosen, tendik dan mahasiswa mendapat sentuhan materi terkait AIK.
"Untuk mahasiswa reguler S1 ada 3 hal terkait pemberian karakter islami dan Muhammadiyah yaitu saat masuk, selama 1 semester mendapatkan mentoring dengan fokus pelatihan ngaji. Harapannya setelah lulus mahasiswa sudah bisa ngaji, terutama bagi yang belum bisa. Yang kedua saat perkuliahan, mahasiswa dapat mata kuliah AIK 8 SKS dan di akhir studi dapat BAPS" ujar Dr Rochdi Wasono.