Kajian Tematik Subuh juga digelar yang dilaksanakan setelah shalat subuh. Selain itu juga Ngaji Kitab Nashoihul Ibad. Ngaji kitab dilaksanakan setelah shalat Zuhur dan bakal diikuti oleh jamaah dan santri tahfidz.
Khataman Al Qur’an Bersama Santri Tahfidz MAJT-Baznas Jateng. Setiap hari santri Tahfidz membaca Al-Qur’an 1-30 juz, setiap santri membaca 1 juz, dan waktunya 20-25 menit setiap 1 juznya. Selanjutnya khataman bareng-bareng. Kegiatan ini dilaksanakan setelah shalat Asar sebelum talkshow dimulai.
Spesial Talkshow Ramadhan akan digelar membahas mengenai Ramadhan tetapi permasalahan keseharian juga. Narasumber mulai dari Pengurus PP MAJT, rektor universitas ternama di Semarang, aktivis, tokoh masyarakat, dan lainnya.
Ada pula Kajian Anak Jelang Berbuka Puasa Bersama RISMAJT, Buka Bersama dengan membagikan makanan untuk berbuka puasa setiap hari pada bulan Ramadhan yaitu 700 pak.
Tak ketinggalan Peringatan Nuzulul Qur’an akan diperingati setiap 17 Ramadhan, memiliki keistimewaan yang menjadikannya berbeda dibandingkan dengan malam lainnya.
Rencananya MAJT juga akan menghadirkan syaikh dari Palestina, sebagaimana tahun lalu.
"Prof. KH Said Aqiel Siradj juga berjanji akan hadir pada acara ini. Saya sudah bertemu dengan beliau," ujar Noor Achmad.
Agenda lain, diantaranya Iktikaf, Kegiatan Badan Otonom MAJT pada bulan Ramadhan 1446 H, Pengajian PIMAJT (Pengajian Ibu-ibu Masjid Agung Jawa Tengah), UPZ MAJT (Unit Pengumpulan Zakat Masjid Agung Jawa Tengah), Kegiatan RISMAJT (Remaja Islam Masjid Agung Jawa Tengah), Pesantren Ramadan Khusus SIswa SD/MI Sederajat dilaksanakan Pada Tanggal 15-16 Maret 2025.
Ada juga Sahur on the Road, membagikan makanan untuk sahur di jalan-jalan sekitar Semarang, Shalat Idul Fitri serta Halal bi Halal. (Cha)