KRjogja.com, SEMARANG– Program Studi (Prodi) Sarjana Terapan Teknik Infrastruktur Sipil dan Perancangan Arsitektur, Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro (SV Undip), menyelenggarakan kegiatan Visiting Professor dengan menghadirkan Assoc. Prof. Dr. Wardah Fatimah Mohammad Yusoff dari Fakulti Jabatan Seni Bina dan Alam Bina, Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM).
Dalam kegiatan yang digelar baru-baru ini, topik yang diangkat adalah “Thermal Performance of Buildings in Tropical Climate”, yang menyoroti tantangan efisiensi energi dan kenyamanan termal bangunan pada kawasan tropis. Isu tersebut memiliki urgensi tinggi mengingat kondisi iklim tropis yang membutuhkan strategi perancangan bangunan adaptif, ramah lingkungan, dan berorientasi pada prinsip sustainable development.
Kegiatan Visiting Professor meliputi kuliah tamu, diskusi joint research, dan diskusi joint collaboration, yang dihadiri oleh dosen dan mahasiswa. Melalui agenda ini, diharapkan tercipta forum akademik yang produktif untuk pertukaran gagasan, penguatan kapasitas penelitian, serta pemetaan peluang kerja sama riset terapan di bidang teknik infrastruktur dan arsitektur.
Ketua Program Studi Sarjana Terapan Teknik Infrastruktur Sipil dan Perancangan Arsitektur, Sekolah Vokasi Undip Asri Nurdiana ST MT mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari strategi internasionalisasi kurikulum dan penguatan jejaring akademik global.
“Kami berharap kolaborasi dengan UKM dapat dikembangkan secara lebih sinergis dalam bentuk riset kolaboratif, publikasi bersama, dan program akademik lainnya, sehingga mampu meningkatkan kualitas keilmuan sekaligus reputasi internasional Sekolah Vokasi UNDIP,” ungkapnya.
Menurutnya melalui kegiatan Visiting Professor ini, Sekolah Vokasi Undip menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat kapasitas riset terapan berbasis global, mendorong terciptanya luaran akademik yang berdaya saing internasional, serta menyiapkan lulusan dengan kompetensi yang relevan menghadapi tantangan keberlanjutan di sektor konstruksi dan perancangan arsitektur
Sementara itu, Assoc. Prof. Dr. Wardah Fatimah Mohammad Yusoff menekankan pentingnya penelitian lintas institusi dalam menghadapi persoalan iklim tropis yang semakin kompleks. Menurutnya, kajian mengenai kinerja termal bangunan bukan hanya memiliki implikasi teknis, melainkan juga relevan dalam konteks mitigasi perubahan iklim dan peningkatan kualitas hidup masyarakat urban di kawasan Asia Tenggara. (Sgi)