Krjogja.com - YOGYA - Paska diumumkannya Seto Nurdiyantoro sebagai pelatih kepala di kompetisi Liga 2 musim depan, manajemen PSIM seolah berada dalam posisi senyap. Tak kunjung ada pengumuman menyusul yakni tim kepelatihan yang akan mendukung Seto dalam merangkai skuad musim nanti.
Situasi ini membuat entitas suporter PSIM, Brajamusti sedikit gusar yang melempar permintaan agar manajemen bergerak cepat melengkapi skuad kepelatihan.
Presiden Brajamusti, Muslich Burhanuddin menyebut, semakin cepat tim pelatih terbentuk maka pembentukan tim secara keseluruhan akan terealisasi lebih awal.
"Harapan kami segera melengkapi jajaran tim kepelatihan seperti, asisten pelatih dan segala macam yang dibutuhkan oleh Coach Seto. Kalau semakin cepat terbentuk, bisa cepat bekerja membangun tim, harapannya kan bisa kuat di musim depan ini," ungkap Burhanuddin Thole, Rabu (29/5/2024).
Baca Juga: UPN Veteran Yogyakarta Membebaskan Mahasiswa dari Kekurangan Pembayaran UKT
Terkait siapa-siapa yang akan mendampingi Seto, Thole mengatakan bahwa hal tersebut sepenuhnya menjadi kewenangan pelatih kepala dan manajemen. Pihaknya tak akan masuk ke sisi teknis meski beberapa waktu lalu sempat mencuat nama Erwan Hendarwanto yang juga sangat dicintai pandemen Laskar Mataram.
"Kalau kami kan seandainya manejemen bisa menyatukan kembali talenta-talenta pelatih hebat di DIY kenapa tidak. Tapi kan kami tetap kembalikan ke Coach Seto, karena beliau yang tahu kebutuhan tim. Kami sebagai suporter hanya bisa mendorong dan mensupport," sambung Thole.
Duet Seto dan Erwan secara tak langsung memang menjadi impian pandemen PSIM untuk bisa terwujud lagi musim nanti. Keduanya menjadi pelatih yang dicintai karena mampu membawa permainan cantik di PSIM meski belum berhasil meraih tiket promosi.
Baca Juga: Prediksi Skor Borussia Dortmund vs Real Madrid di Final Liga Champions 2024
"Coach Seto pelatih bertangan dingin, sering mengorbitkan pemain-pemain muda. Harapan kami, kalau bisa kolaborasi Erwan dan Seto bisa terwujud karena keduanya punya kualitas. Hanya itu tadi, kalau kami monggo saja Coach Seto ingin seperti apa kami suport," pungkas Thole.
Manajer PSIM, Dyaradzi Taruna sendiri masih cukup sulit dihubungi media untuk mengkonfirmasi progres pembentukan tim. Terakhir Razzi mengatakan akan mulai kegiatan tim pada bulan Juni, yang berarti tinggal beberapa hari ke depan. (*)