VITAMIN C adalah salah satu vitamin yang sedang naik daun saat ini. Penyebabnya tak lain adalah vitamin ini dipercaya dapat meningkatkan imunitas tubuh sehingga lebih tahan dalam menghadapi berbagai resiko penyakit.
Diantara sumber vitamin C alami yang banyak dikenal adalah buah jeruk.
Buah jeruk memiliki berbagai macam jenis ukuran yaitu, kecil, sedang, hingga besar. Jeruk ini memiliki rasa yang asam namun ada juga yang manis. Jeruk ini memiliki kadar air yang cukup banyak pada bulir-bulirnya.
Kepala Balitbangtan Fadjry Djufry dalam rilis yang diterima menuturkan jika Balitbangtan memiliki koleksi Sumber Daya Genetik (SDG) Jeruk cukup besar serta telah menghasilkan benih pokok jeruk bebas penyakit yang dikelola Balitjestro dan tersebar hampir di seluruh provinsi di Indonesia.
Saat menikmati jeruk, akan terasa bulir-bulir jeruk yang pecah dan menghasilkan air yang cukup banyak.
Salah satu jenis jeruk yang banyak digemari masyarakat saat ini adalah jeruk lemon. Namun, dalam pemanfaatannya, terkadang kita terganggu dengan adanya biji didalam jeruk tersebut.
Hal ini membuat para peneliti Balitbangtan di Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Sub Tropika (Balitjestro) yang ada di Batu, Jawa Timur pada 2018 telah melepas varietas lemon tanpa biji yang diberi nama Montaji Agrihorti.
Berbagai manfaat dari jeruk lemon menjadikan orang ingin membudidayakannya, baik sebagai tanaman lahan maupun pekarangan. Di beberapa daerah sudah banyak yang mengembangkannya. Jeruk lemon juga termasuk dalam jenis jeruk fungsional, dimana jeruk tersebut memiliki manfaat lain seperti untuk bahan biofarmaka.
Balitbangtan memiliki koleksi Sumber Daya Genetik (SDG) Jeruk cukup besar serta telah menghasilkan benih pokok jeruk bebas penyakit yang dikelola Balitjestro dan tersebar hampir di seluruh provinsi di Indonesia.
“Dengan adanya pengembangan buah jeruk oleh Kementan di Balitjestro Batu, produksi jeruk di Indonesia diupayakan terus meningkat dengan kualitas ekspor yang tidak kalah dengan jeruk negara lain,†ujarnya.
Badan Litbang Pertanian (balitbangtan)
dalam beberapa tahun terakhir telah merilis 6 varietas baru jeruk fungsional diantaranya Nimas Agrihorti, Puri Agrihorti , Sari Agrihorti Montaji Agrihorti, Nipis Borneo dan Kalamansi FR. “Jenis buah tersebut banyak dimanfaatkan sebagai olahan maupun bahan baku industri.†Jelas Kepala Balitjestro, Harwanto.