Krjogja.com - BANTUL - Startup asli Jogja yang bergerak di bidang aplikasi kasir laundry, 1010Dry, berhasil tumbuh menjadi solusi digital favorit para pelaku usaha laundry di seluruh Indonesia. Aplikasi yang telah berusia 7 tahun ini, ternyata dibuat anak-anak muda yang dahulu mengalami hal tidak baik, kehilangan pakaian saat mencucikan pakaiannya.
Linda Pratiwi, Public Relation 1010Dry mengungkapkan perjalanan dan keberhasilan aplikasi yang sudah berjalan tujuh tahun ini. 1010Dry dikatakannya lahir dari kebutuhan nyata para pelaku UMKM laundry selama ini masih bergantung pada pencatatan manual yang rawan kesalahan dan kehilangan data.
"Kami awalnya merasakan keresahan kehilangan pakaian, lalu berpikir untuk buat digitalisasi laundry agar semua terdata dengan baik. Kami buatkan aplikasi kasir untuk outlet, owner dan konsumennya," ungkap Linda di salah satu gerai pengguna aplikasi 1010Dry kawasan Karanglo Banguntapan, Senin (18/8/2025).
Baca Juga: Kebijakan Trump Ambil Alih Keamanan Washington Picu Ratusan Penangkapan
Ia juga menjelaskan, sudah ada lebih dari 2.843 outlet laundry per Senin (18/8/2025) siang yang menggunakan aplikasi 1010Dry di seluruh Indonesia, dengan sekitar 200 lebih outlet berada di Jogja dan sisanya tersebar di berbagai wilayah mulai Banda Aceh hingga Jayapura Papua. Sistem aplikasi yang digagas awal dua founder dan tiga co founder yang seluruhnya anak muda ini menggunakan model langganan bulanan dengan biaya Rp 60 ribu per outlet.
"Dengan biaya yang sangat terjangkau, kami menawarkan kemudahan yang luar biasa. Pemilik laundry bisa memantau laporan keuangan, jumlah pakaian yang masuk dan proses operasional secara real time langsung dari handphone tanpa harus datang ke outlet," lanjutnya.
Ide awal pembuatan aplikasi ini datang dari pengalaman pribadi para pendiri saat masih menjadi mahasiswa dan tinggal di kos-kosan. Mereka sering mengalami kehilangan pakaian setelah laundry, dan ini membuat mereka terpikirkan untuk membuat sistem pencatatan digital yang lebih detail dan transparan.
Baca Juga: Teknologi AI Lahirkan 4 Miliarder Baru, Siapa Paling Kaya?
"Dulu kami pernah kehilangan kaos yang punya nilai emosional tinggi. Dari situ kami sadar bahwa pencatatan manual sangat rentan kesalahan dan kehilangan. Dengan aplikasi 1010Dry, setiap pakaian yang masuk ke laundry akan tercatat secara detail oleh pegawai yang melakukan entry data, sehingga meminimalisir risiko kehilangan," tambahnya.
Linda juga membeberkan bahwa saat ini mereka baru saja meluncurkan versi pro aplikasi dengan fitur-fitur yang lebih canggih dan beragam. Salah satunya adalah fitur absensi karyawan menggunakan teknologi face recognition yang memudahkan pengelolaan SDM di outlet laundry. (Fx)