teknologi

SAP Bentuk Masa Depan Bisnis dengan Inovasi Data untuk Kesuksesan Pelanggan di Era AI

Kamis, 21 Maret 2024 | 06:50 WIB
(Istimewa)


KRjogja.com - JAKARTA - SAP Southeast Asia pada Rabu (20/3/2024) mengumumkan program pengembangan inovasi data transformatif yang bertujuan membantu pelanggan memanfaatkan data mereka secara maksimal untuk memperdalam pemahaman data, mempercepat pertumbuhan, dan meningkatkan efisiensi di era Artificial Intelligence (AI).

Program ini mencakup kemampuan baru yang terintegrasi dalam solusi SAP Datasphere, termasuk fitur AI generatif yang dirancang untuk mendukung transformasi perencanaan organisasi atau bisnis melalui penyederhanaan lanskap data dan interaksi data yang lebih intuitif.

Juergen Mueller, Chief Technology Officer SAP and member of the Executive Board menyampaikan bahwa pihaknya percaya pengumpulan data yang berkualitas merupakan pondasi utama untuk pengambilan keputusan yang baik dalam pengembangan teknologi organisasi atau bisnis.

Menurutnya, pada era di mana AI memiliki peran yang semakin penting, kualitas data yang baik menjadi kunci untuk merevolusi setiap aspek bisnis.

Baca Juga: Bansosnomics

“Inovasi terbaru dalam SAP Datasphere, bersama dengan ekspansi kemitraan kami bersama Collibra, mencerminkan komitmen SAP untuk membantu pelanggan meraih transformasi bisnis melalui pemanfaatan data yang efektif,” kata Juergen Mueller.

Philipp Herzig, Chief AI Officer SAP menyampaikan salah satu tantangan utama yang dihadapi organisasi atau bisnis dalam menerapkan AI adalah ketersediaan data berkualitas dan perlindungan privasi data.

“Dengan inovasi terbaru kami dalam SAP Datasphere, kami bertujuan mengatasi kedua tantangan tersebut, sehingga memungkinkan adopsi AI yang lebih cepat untuk proses bisnis pelanggan,” ujar Philipp Herzig.

Dalam konteks ini, fokus utama adalah pengelolaan data bisnis yang efektif, yang menjadi pondasi penting bagi keberhasilan strategis bisnis. Inovasi dan kemitraan yang diumumkan hari ini membantu organisasi menyediakan data yang bermanfaat bagi pelanggan, sambil mempertahankan konteks dan logika bisnis yang sesuai.

Baca Juga: PLN Amankan Suplai Listrik Warga Pantura Jateng, Mohon Maaf Atas Pemadaman

“Di tengah pentingnya penggunaan data di era digital, organisasi dan perusahaan di Asia Tenggara (SEA) semakin menyadari bahwa keputusan yang tepat hanya dapat diambil dengan mengandalkan yang data berkualitas sebagai landasan strategi bisnis,” kata Verena Siow, President and Managing Director SAP Southeast Asia.

Munculnya AI dalam konteks bisnis telah mengubah cara kami beroperasi. Menurut laporan Kearney, AI memiliki potensi untuk meningkatkan ekonomi di Asia Tenggara sebesar US$1 triliun pada tahun 2030.

“Karena itu, di era ekonomi digital ini, penting bagi kami untuk memanfaatkan AI dan cloud sebagai pendorong utama inovasi dan kemajuan,” imbuhnya.

Inovasi yang diperkenalkan SAP Datasphere membantu pelanggan mencapai visualisasi data yang lebih sederhana, memungkinkan adaptasi yang lebih cepat terhadap perubahan bisnis untuk pengambilan keputusan lebih efisien.

Mulai dari sistem autopilot dan penyimpanan data baru yang membantu menjaga stabilitas kondisi bisnis melalui hasil karya AI hingga sumber informasi baru yang terintegrasi untuk membantu menemukan iformasi penting dalam data yang kompleks, inovasi data SAP membantu memastikan pelanggan memiliki kendali penuh atas data mereka.

Halaman:

Tags

Terkini

Midea Luncurkan AC Celest Inverter Berteknologi AI

Selasa, 2 Desember 2025 | 19:22 WIB

Samsung Bespoke AI Wujudkan Hidup Sehat di Smart Home

Sabtu, 22 November 2025 | 09:00 WIB

Paparan Paham Radikalisme, Game Online Berbahaya?

Jumat, 21 November 2025 | 17:50 WIB