Krjogja.com - YOGYA - Kejaksaan Tinggi (Kejati) DIY menyembelih 23 ekor sapi dalam rangka Hari Raya Idul Adha, Jumat (30/6/2023). Hari Raya Idul Adha ini sebagai momen untuk mengikuti keteladanan dari Nabi Ibrahim AS.
Kajati DIY Ponco Hartanto SH MH yang didampingi Wakajati Amiek Mulandari SH MH menerangkan, dari 23 ekor sapi tersebut, 12 ekor sapi di sembelih di Kantor Kejati DIY.
Kemudian lainnya disembelih di sejumlah pondok pesantren seperti Pondok Pesantren Al Munawwir Krapyak Kulon, Pondok Pesantren Annur Ngrukem Bantul, Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad Wonosari Gunung Kidul, Pondok Pesantren Jam’iyyah Ta’lim Wal Mujahadah Padang Jagad Kulon Progo, Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiien Kotagede.
“Kemudian lainnya juga ada yang disembelih di Kantor Kejaksaan Negeri Gunung Kidul, Pondok Pesantren Al Muayyad Mangkuyudan Laweyan Kota Surakarta dan Mungkid Magelang. Totalnya ada 23 ekor sapi,” terangnya.
Menurut Kajati, Idul Qurban atau Idul Adha merupakan perwujudan dari Hablum Minallah dan Hablum Minannas yaitu merupakan makna pengorbanan dengan cara mendekatkan diri kepada Allah melalui mengerjakan perintah dan menjauhi segala larangan-Nya.
Dalam syariat Islam kurban berarti menyembelih hewan ternak yang memenuhi syarat tertentu sebagai bagian dari syiar Islam.
“Idul Adha mengandung pesan-pesan mulia berupa nilai pengorbanan dan kemanusiaan yang bersifat universal. Momen ini juga merupakan bentuk takzim kita dalam mengikuti keteladanan dari Nabi Ibrahim AS,” kata Kajati. (Sni)
