Krjogja.com - YOGYA - Kepengurusan Pengda PBSI DIY masa bakti 2022-2026 hasil musyawarah daerah (Musda) Oktober 2022 lalu akhirnya secara resmi dilantik Sekjen PP PBSI M Fadil Imran. Pengukuhan PBSI DIY yang diketuai KPH H Yudanegara PhD berlangsung di Gedhong Pracimasana, Kompleks Kepatihan, Yogya, Minggu (4/6/2023).
Dihadiri Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Sekda DIY Benny Suharsono, Ketum KONI DIY Prof Dr Djoko Pekik Irianto MKes AIFO, jajaran Pengurus PBSI DIY yang dilantik, pengurus Pengkot/Pengkab PBSI se DIY, Kepala BPO DIY, perwakilan Polda DIY, Kepala Dinas Dikpora DIY, perwakilan PBSI se Jawa (Jateng, Jabar, Jatim, DKI Jakarta), jajaran Pengurus PBSI Pusat, dan pejabat terkait lainnya.
Pelantikan ditandai penandatangan berita acara pelantikan dan penyerahan bendera dari Sekjen PP PBSI kepada Ketum Pengda PBSI DIY KPH Yudanegara.
Dimeriahkan tarian pembuka tari tayub gaul. Seusai pelantikan sebagian pengurus PBSI DIY yang dilantik melakukan kirab wisata bersama Pengurus PP PBSI dengan naik andong ke Kraton.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada jajaran Pengurus PBSI DIY yang telah memberikan kepercayaan kepada saya untuk melanjutkan estafet program organisasi,sekaligus guna menggelorakan pembinaan bulutangkis di DIY. Saya selalu kagum dengan bakat-bakat atlet bulutangkis junior yang ada di kampung-kampung dan keluarahan yang di DIY dan tidak kalah dengan provinsi lain. Saya mencontohkan atlet dari DIY Lisa Ayu berhasil meraih medali emas SEA Games lewat ganda campuran bersama Rehan," ujar KPH Yudanegara.
Untuk itu lanjut Kanjeng Yuda, sudah menjadi kewajiban bagi Pengda PBSI DIY dan Pengkab/Pengkot PBSI se DIY untuk mengarahkan dan membina atlet bulutangkis DIY lewat kompetisi.
"Sebab dengan kompetisi atlet bulutangkis DIY akan mendapatkan skill, mental dan pengalaman bertanding baik menang ataupun kalah. Dan selanjutnya akan menjadi bahan evaluasi bagi kita," imbuhnya.
Setelah dilantik ini Pengurus PBSI DIY telah ditunggu dengan banyaknya event-event bulutangkis yang bakal diikuti atlet-atlet DIY di antaranya Kejuaran bulutangkis Piala GKR Hemas yang sudah berlangsung, lalu menyusul kejuaraan bulutangkis Kapolda Cup, Kejurda bulutangkis se DIY, Turnamen bulutangkis Piala Raja, pra PON Wilayah III yang diikuti tuan rumah DIY, Banten, Bali dan Jateng dan kejuaraan bulutangkis Asia Junior.
Sementara itu, Sri Sultan HB X mengatakan, pihaknya mengingatkan kepada Pengurus PBSI DIY, bahwa komitmen-komitmen yang selama ini kita pegang , bahwa Pemda bersama KONI Provinsi, maupun KONI Kota dan KONI kabupaten, di mana Pengda-Pengda ini menjadi anggotanya.
"Kami punya kesepakatan dengan Pengurus KONI, bagaimana kita melakukan pembinaan terhadap atlet-atlet olahraga yang ada di Yogyakarta untuk bisa berprestasi dalam rangka membackup negara (pemerintah) dalam percaturan olahraga di tingkat dunia," papar Sultan HB X. (Rar)