Penumpang di 5 Stasiun KA Yogyakarta Ikut Menurun, Segini Jumlahnya

Photo Author
- Minggu, 9 April 2023 | 13:09 WIB
suasana pemesanan tolet kereta api di stasiun
suasana pemesanan tolet kereta api di stasiun

Krjogja.com - YOGYA - Tren penurunan jumlah penumpang juga dialami oleh moda transportasi kereta api. Data Badan Pusat Statistik (BPS) Propinsi DIY menunjukkan jumlah penumpang angkutan kereta api melalui 5 Stasiun di D.I. Yogyakarta pada Bulan Februari 2023 sebanyak 625.696 orang. Adapun jumlah barang yang diangkut melalui stasiun di D.I. Yogyakarta pada Bulan Februari 2023 sebanyak 56.555 ton.


Kepala BPS DIY Sugeng Arianto, Msi melalui data yang dilansir www.bps.go.id Minggu (9/4) jumlah penumpang angkutan kereta api yang diberangkatkan melalui Stasiun Wates, Stasiun YIA, Stasiun Maguwo, Stasiun Yogyakarta, dan Stasiun Lempuyangan pada Februari 2023 sebanyak 625.696 orang atau turun 13,58 persen dibanding Januari 2023. Adapun jumlah barang yang diangkut kereta api melalui Stasiun Rewulu, Stasiun Yogyakarta, Stasiun Lempuyangan, dan Stasiun Maguwo pada Februari 2023 sebesar 56.555 ton atau turun 11,16
persen dibanding Januari 2023.


"Barang Angkutan Kereta Api Jumlah barang yang diangkut kereta api melalui stasiun Rewulu, Yogyakarta, Lempuyangan dan Maguwo pada bulan Februari 2023 sebanyak 56.555 ton atau turun 11,16 persen dibanding bulan sebelumnya dan bila dibandingkan bulan Februari 2022 yang sebanyak 30.949 ton terjadi kenaikan sebesar 82,73 persen," ungkap Sugeng Msi.


 


[crosslink_1]


Sugeng Arianto Msi menjelaskan sebagian barang yang diangkut tersebut berupa Bahan Bakar Minyak (BBM) yang tercatat sebanyak 20.160 ton atau 35,65 persen dari total barang yang diangkut dengan kereta api. Jumlah ini lebih banyak dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 18.474 ton. Adapun yang berupa barang hantaran paket (BHP) sebanyak 1.274 ton atau 2,25 persen dari total barang yang diangkut dengan kereta api.


"Jumlah ini mengalami penurunan 5,42 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Sementara barang-barang selain BBM dan BHP pada Februari 2023 jumlahnya mengalami penurunan sebesar 19,89 persen dibandingkan bulan sebelumnya," pungkas Sugeng. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X