Krjogja.com - YOGYA - Kementerian Agama melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas Islam) menggelar Uji Kompetensi Kenaikan Jenjang Penghulu Ahli Utama. Kegiatan ini menjadi perdana bagi Kemenag.
“Uji kompetensi ini sangat penting dan merupakan program prestius. Sebab menjadi perdana untuk uji kompetensi penghulu ahli utama,” ungkap Direktur Bina Kantor Urusan Agama dan Keluarga Sakinah, Zainal Mustamin, Kamis (20/7/2023).
Menurut Zainal, pihaknya menyusun program ini secara paralel. “Saat ini kami sedang mengusulkan 170 formasi jabatan penghulu ahli utama ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) dan pada saat bersamaan kita siapkan calon pengisinya dari para peserta kegiatan ini,” lanjut Zainal.
Ditambahkan, melalui kegiatan ini pula diharapkan dapat merumuskan formula terbaik untuk penjenjangan karier penghulu. “Ini menjadi rujukan, kedepan semoga semakin masif,” ungkap Zainal seraya menambahkan penghulu ahli utama akan memasuki masa pensiun pada usia 65 tahun.
Para peserta calon penghulu ahli utama pada kegiatan ini mendapat bimbingan materi sekaligus uji kompetensi Penulisan Karya Tulis Ilmiah dari Prof Darwis Ude dan Assoc Prof Dr Made Saihu, Sosio Kultural oleh Muhtar Hidayat Permana dan Syaiful Ma’arif, Qiraat Quran oleh Dr H Mu’tashim Billah dan Masrur Ikhwan MA serta materi Regulasi Kepenghuluan oleh Kasubdit Kepenghuluan Dr Anwar dan Analis Kebijakan pada Subdit Bina Kepenghuluan Makhzaini.
Kegiatan diikuti 41 peserta dari 8 provinsi se-Indonesia termasuk dari DIY dan berlangsung hingga Sabtu (22/7/2023) mendatang. (Feb)