Begini Kata Sultan Soal Bus Besar Dilarang Naik Mangunan

Photo Author
- Selasa, 8 Februari 2022 | 13:31 WIB
Kondisi bus yang ringsek akibat terbentur tebing di Bukit Bego. (Foto: Sukro R)
Kondisi bus yang ringsek akibat terbentur tebing di Bukit Bego. (Foto: Sukro R)

YOGYA, KRJOGJA.com - Kecelakaan lalu-lintas di Bukit Bego Jalan Imogiri – Dlingo, Pedukuhan Kedungbuweng, Kalurahan Wukirsari Imogiri Bantul, Minggu (6/2/2022) lalu mendapat perhatian banyak pihak. 13 penumpang dari total 47 orang di bus meninggal dunia dalam kecelakaan termasuk supir.

Polisi mengeluarkan himbauan agar bus besar pariwisata tidak melintas di Jalan Imogiri-Mangunan. Pilihan Jalan Jogja-Wonosari diharapkan jadi pilihan pengemudi bus ketika hendak mengakses kawasan wisata Mangunan.

Gubernur DIY, Sri Sultan HB X mengatakan sampai saat ini belum ada larangan bus besar untuk melintas Jalan Imogiri-Mangunan. Pemda DIY menurut Sultan belum memikirkan untuk memberikan opsi ketika nantinya bus besar tidak boleh naik jalur tersebut.

“Tentu ada dampaknya, tadinya bus bisa naik kemudian harus diganti moda transportasi lebih kecil. Shuttle kita belum memikirkan sampai ke situ. Jadi nanti tentu dari hasil investigasi dan dikumpulkan untuk meminta pandangan-pandangan, nanti baru ditentukan,” ungkap Sultan, Selasa (8/2/2022).

Pemda DIY saat ini masih menanti hasil investigasi berbagai pihak untuk menelurkan kebijakan lanjutan paska kecelakaan yang menyita perhatian publik tersebut. Perlu kehati-hatian untuk memutuskan penyebab dan hal-hal lain yang melatarbelakangi kejadian nahas itu.

“Kalau dari pandangan kami kita harus bijak memutuskan, kita tunggu hasil investigasi dari petugas yang menginventigasi, ada KNKT juga. Kita tunggu karena mereka akan melihat dari berbagai sudut dari segala sisi. Jadi ini yang perlu kehati-hatian,” tandas Sultan.

Sebelumnya diberitakan, sebuah bus pariwisata mengangkut 47 orang dari Sukoharjo Jawa Tengah mengalami kecelakaan tunggal yang menyebabkan 13 penumpang termasuk supir meninggal dunia. Saat ini penyebab kecelakaan masih didalami, namun diduga terjadi akibat rem blog dan supir yang kurang menguasai medan jalan. (Fxh)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X