YOGYA, KRJOGJA.com - Bisnis properti masih menjadi salah satu penggerak perekonomian nasional dalam masa krisis dampak pandemi Covid-19. Real Estat Indonesia (REI) DIY di dukung PT. Mavindo Pratama kembali menggelar event Amazing Property Expo 2021 'Great Sale Property Jogja' menyikapi kondisi bisnis properti di penghujung tahun. Selain itu, agenda tahunan DPD REI DIY ini secara khusus dipersembahkan bagi masyarakat sebagai tindak lanjut dari bentuk kontribusi terhadap pemenuhan kebutuhan properti.
Ketua DPD REI DIY Ilham Muhammad Nur mengatakan peran strategis sektor properti bagi perekonomian Indonesia yang memiliki multiplier effect bagi lebih dari 170 sub sektor industri padat karya di bawahnya termasuk pertumbuhan industri hulu seperti semen, furniture, consumer goods. Selanjutnya mendorong pertumbuhan industri baru termasuk industri kreatif arsitektur, 3D modeling desain interior, desain landscape dengan pasar domestik dan internasional.
"Pameran Amazing Property Expo 2021 ini dilaksanakan sebagai wujud terima kasih bagi masyarakat yang selama ini telah memberi percayakan pemenuhan kebutuhan tempat tinggal dan instrumen investasinya kepada produk properti para anggota REI. Amazing Property Expo 2021 kali ini menampilkan produk 27 pengembang anggota DPD REI DIY berupa rumah hunian, apartemen, perkantoran, hingga ruang niaga," paparnya di Yogyakarta, Selasa (14/12/2021).
Ilham menyatakan event yang berlangsung di Atrium Utama Plaza Ambarrukmo mulai 15 hingga 28 Desember 2021 tersebut akan menampilkan 5 stand perbankan dan 3 pendukung perumahan ini menerapkan standar protokol kesehatan di setiap booth. Pameran offline ini diadakan kedua kalinya selama masa pandemi Covid-19. Dengan mempertemukan pengembang dan pembeli secara langsung tanpa mengesampingkan protokol kesehatan, diharapkan event ini dapat mempermudah masyarakat menemukan properti sesuai dengan kebutuhannya.
"Amazing Property Expo 2021 sekaligus diharapkan dapat memulihkan kepercayaan masyarakat di sektor properti di tengah isu pemberitaan media terkait krisis global sebagai akibat pandemi Covid-19," imbuhnya.
Menurut Ilham, masyarakat tidak perlu takut bertransaksi di sektor properti saat ini baik sebagai pemenuhan kebutuhan tempat tinggal ataupun sebagai instrumen investasi. Dengan membeli properti saat ini ada dua keuntungan yaitu apresiasi investasi di waktu yang akan datang dan berperan serta memulihkan perekonomian Indonesia yang masih perlu didorong investasi atau belanja sektor riil termasuk properti didalamnya.
"Justru inilah waktu yang tepat untuk melakukan pembelian properti. Sektor properti 2022 diproyeksi akan kembali melesat sering tren positif ekonomi dalam negeri," pungkasnya. (Ira)
