YOGYA, KRJOGJA.com - Kelangkaan oksigen di wilayah DIY sempat dikeluhkan beberapa waktu terakhir setelah meningkatnya kasus positif Covid-19. Kabupaten/kota mulai kesulitan mendapatkan pasokan oksigen hingga harus mencari ke agen-agen kecil.
Pemda DIY berusaha cepat mengatasi situasi ini dengan menggandeng langsung PT Samator Gas Industri dan Aneka Gas Industri guna mensuplai pasokan oksigen. Budi Susanto, Direktur Operasional PT Samator Gas Industri dan Aneka Gas Industri, mengungkap Sabtu (26/6/2021) besok pihaknya akan mendatangkan kontainer berukuran 40 feet dengan kapasitas 17 ribu meter kubik.
Namun beberapa hal masih akan dimatangkan terkait lokasi parkir truk besar tersebut sehingga nantinya memudahkan distribusi ke truk-truk kecil. Oksigen tersebut didatangkan dari wilayah Jawa Barat dan Jawa Timur untuk memenuhi suplai DIY dan beberapa wilayah di sekitar DIY.
“Besok pagi kita akan datangkan, hanya butuh kolaborasi dengan pemda apakah ada tempat parkir dengan penunjang listrik 20 ribu watt untuk transfer ke tangki-tangki lebih kecil. Harapannya masalah kelangkaan bisa terurai akhir pekan ini,†ungkapnya dalam zoom meeting dengan wartawan Kepatihan, Jumat (25/6/2021).
Samator menjanjikan suplai oksigen akan terpenuhi pada akhir pekan ini untuk seluruh fasilitas kesehatan DIY. Hanya saja, suplai belum akan seperti beberapa waktu sebelumnya dengan keterisian oksigen mencapai 100 persen.
“Kita harus sama-sama paham kondisi saat ini di mana kebutuhan sangat meningkat. Namun untuk suplai paling tidak satu rumah sakit bisa kita isi 40 persen, belum bisa 100 persen. Paling penting saat ini harapannya tidak ada kepanikan karena kami berupaya mensuplai kebutuhan yang ada, meski masih dibagi-bagi untuk semuanya,†sambung Budi. (Fxh)