Jelang Playoff IBL, BPJ Jalin Kerja Sama PT KAI

Photo Author
- Sabtu, 22 Mei 2021 | 14:11 WIB
Nuke Tri Saputra. KR-IBL
Nuke Tri Saputra. KR-IBL

SLEMAN, KRjogja.com - Menjelang babak Playoff Indonesian Basketball League (IBL) Pertamax 2021 yang akan digulirkan dengan sistem gelembung di Mahaka Square Arena Kelapa Gading Jakarta Utara, Jakarta mulai Minggu (23/5), Bima Perkasa Jogja (BPJ) menjalin kerja sama dengan PT KAI. Kerjasama ini membuat nama Bima Perkasa menjadi KAI Bima Perkasa selama berlangsungnya babak playoff IBL. Pendiri sekaligus presiden klub, dr Edy Wibowo mengatakan, kerja sama keduanya cukup strategis karena sama-sama ingin dicintai fans basket Indonesia.

“Kerja sama ini menjadi hal yang strategis karena Bima Perkasa berkiprah di IBL liga basket tertinggi. Kami juga masuk play off dalam beberapa musim terakhir. Semoga ke depan kerja sama ini bisa semakin ditingkatkan lagi,” harap Edy.

Kerja sama ini diprediksi akan meningkatkan kepercayaan diri KAI Bima Perkasa di babak playoff saat menghadapi Louvre Surabaya Minggu (23/5). Babak playoff sendiri menggunakan sistem best of three

di mana tiap tim harus mengoleksi dua kemenangan untuk lolos ke semifinal. Laga kedua antara wakil Yogya dengan Surabaya sendiri langsung digelar Minggu (24/5) malam. Pemenang dari pertandingan ini akan menghadapi Pelita Jaya di semifinal. Laga babak playoff lainnya, berlangsung antara West Bandits Solo (WBS) lawan Prawira Bandung digelar di hari yang sama.

Tidak adanya nama Isman Thoyib sudah diantisipasi David Singleton dengan mempercayakan pertahanan paint area pada Restu Dwi Purnomo bergantian dengan Galank Gunawan. Ada banyak faktor lain yang membuat Rachmad Febri Utomo dan kawan-kawan masih diunggulkan lawan Louvre. Pertama, rekor pertemuan musim ini di mana KAI Bima Perkasa telah dua kali mengalahkan skuad besutan Andika Saputra di seri reguler. Kedua, Kembalinya Nuke Tri Saputra sehingga menambah banyak pointer di tim. Terakhir, rookie Bima Perkasa, Samuel Devin tengah on fire. Catatan statistiknya lebih mentereng dari pemain muda Louvre, Dio Tirta.

“Percaya diri itu bagus tapi saya ingatkan anak-anak jangan berlebihan. Playoff pasti beda dengan babak reguler. Mereka mengerti, Louvre tetap tim yang kuat di mata kami,” ungkap Azzaryan Pradhitya, kapten Bima Perkasa.

Sementara itu Andika Saputra ingin membalik prediksi. Pelatih asal Banjarmasin ingin balas dendam pada KAI Bima Perkasa yang telah mengalahkan timnya dua kali berturut-turut. Dia bahkan meminta pada Jamar Johnson agar lebih berani bertarung di atas lapangan, terutama saat dijaga Ali Mustofa yang sukses mematikan pemain naturalisasi itu di babak reguler. “Tentu kami ingin menang, pemain harus lebih berani dan main lepas. Kami tidak sabar menghadapi mereka,” tegas pelatih yang akrab disapa Bedu itu. (Rar)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X