Harga Cabai Rawit di Yogya Masih Sulit Ditebak

Photo Author
- Selasa, 9 Maret 2021 | 22:50 WIB
Penjual sayur mayur di Pasar Beringharjo Yogyakarta. (Foto: Fira N)
Penjual sayur mayur di Pasar Beringharjo Yogyakarta. (Foto: Fira N)

YOGYA, KRJOGJA.com - Harga komoditi cabai, khususnya cabai rawit merah yang sempat melejit sebelumnya mulai berangsur-angsur turun di sejumlah pasar tradisional di Kota Yogyakarta pada pekan kedua Maret 2021. Penurunan harga tersebut dikarenakan ketersediaan pasokan cukup aman dan kelancaran distribusi, mengingat komoditas cabai di DIY justru banyak didatangkan dari luar daerah khususnya Muntilan Jawa Tengah (Jateng) selama ini.

Pedagang sayur mayur Pasar Beringharjo Danti menyampaikan harga cabai rawit yang sebelumnya naik mencapai Rp 110 ribu/Kg kini sudah turun di angka Rp 90 ribu/Kg. Penurunan tersebut dinilai masih kurang signifikan dan dimungkinkan akan naik kembali atau ganti harga di hari berikutnya.

"Harga cabai rawit merah sulit ditebak sekarang, bisa tiba-tiba naik drastis lalu turun kemudian naik lagi jadi masih sangat fluktuatif. Disusul fluktuasi harga cabai rawit hijau yang sebelumnya Rp 70 ribuan sekarang turun di harga Rp 68 ribu/Kg," ujarnya kepada KRJOGJA.com di Pasar Beringharjo, Selasa (9/3/2021).

Danti menuturkan harga cabai merah baik cabai merah keriting maupun cabai merah besar relatif stabil, keduanya seharga Rp 40 ribu/Kg. Komoditi cabai yang dijualnya tersebut didatangkan pasokanya dari Muntilan karena kualitasnya cukup bagus. Secara umum, pasokan cabai maupun produk hortikultura lainnya lancar sejauh ini.

"Bawang merah pun mengalami fluktuasi harga, bahkan sudah ganti harga dari Rp 28 ribu menjadi Rp 35 ribu/Kg dan melebihi harga acuan yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp 32 ribu/Kg. Harga bawang putih kating Rp 28 ribu/Kg dan bawang putih sinco Rp 23 ribu/Kg," imbuhnya.

Senada, pedagang sayur mayur lainnya Ida Chadiba mengatakan harga cabai rawit masih tergolong tinggi meskipun sudah mulai berangsur-angsur turun yang kini mencapai Rp 90 ribu/Kg. Sementara itu, harga cabai rawit hijau bertahan di angka Rp 70 ribu/Kg, cabai merah keriting Rp 50 ribu/Kg dan cabai merah besar Rp 45 ribu/Kg.

"Juara mahal masih dipegang cabai rawit merah yang didatangkan pasokannya dari Muntilan yang memang rasanya lebih pedas. Pasokan aman dan terkendali, namun sayangnya kualitas komoditi cabai mengalami penurunan karena pengaruh cuaca, khususnya musim hujan. Jika dipanen saat musim hujan, cabai akan mudah busuk belum lagi produktivitasnya berkurang," terangnya.

Ida menegaskan fluktuasi harga produk hortikultura baik itu cabai, bawang hingga sayuran sangat terpengaruh cuaca baik produksi maupun kualitasnya. Sementara itu, dari sisi permintaan konsumen tergolong aman alias relatif normal hingga saat ini. (Ira)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X