YOGYA, KRJOGJA.com - Untuk mendukung gerakan literasi di sekolah-sekolah maupun masyarakat, Pengurus Daerah Keluarga Alumni Gadjah Mada Daerah Istimewa Yogyakarta (Pengda Kagama DIY), menggencarkan gerakan wakaf. Buku yang dikumpulkan dari para anggota Kagama selanjutnya dihibahkan kepada masyarakat.
Untuk tahap pertama, hibah buku diberikan kepada perpustakaan SMK Koperasi Yogyakarta, Perpustakaan Semaki Kulon, dan Perpustakaan Semaki Gede. Buku yang diserahkan sekitar 300 eksemplar.
Penyerahan dilakukan Ketua Pengda Kagama DIY, Ir Gatot Saptadi di ruang RPS SMK Koperasi Yogyakarta Jalan Kapas I No 5 Yogya, Jumat (10/12). Buku diterima Edy Susanto SPd (Kepala SMK Koperasi), Cheryl Marliana mewakili masyarakat Kampung Semaki Gede, dan Ny Budi (mewakili masyarakat Kampung Semaki Kulon Umbulharjo).
Ir Gatot Saptadi menjelaskan, gerakan wakaf buku ini merupakan wujud kepedulian para anggota Kagama kepada masyarakat maupun peserta didik. Harapnnya bisa mendorong mereka dalam meningkatkan literasi yang saat ini sedang digencarkan pemerintah. "Sumbangan ini insya Allah sangat bermanfaat untuk bangsa dan negara," jelasnya.
Selanjutnya, dalam waktu dekat ini program hibah buku akan dilaksanakan di Pendapa Kagama. Nantinya, masyarakat bisa mengambil sendiri buku-buku yang ada secara gratis. Untuk waktunya masih belum ditentukan. Saat ini Pengda Kagama masih terus menggalang pengumpulan buku. "Saat ini buku yang terkumpul sudah sekitar 800 eksemplar. Isinya berbagai macam ilmu pengetahuan maupun fiksi. Nantinya masyarakat bisa mengambil sendiri buku yang diinginkan," tambahnya.
Sementara itu Kepala SMK Koperasi Edy Susanto mengucapakan terimakasih atas bantuan buku ini. Meski sekarang sudah era digital, di mana ilmu pengetahui juga bisa dicari di internet, namun adanya buku secara fisik masih dibutuhkan. "Semoga hubungan baik dengan Pengda Kagama ini diharapkan masih akan terus berlanjut," katanya. (Fie)
