SEBAGIAN galeri seni yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta sudah rutin menggelar pameran seni lukis dan instalasi, namun tetap menerapkan protokol kesehatan sebaik mungkin untuk pencegahan Covid-19.
Seperti halnya galeri seni Srisasanti Syndicate di kawasan Jalan Tirtodipuran Yogya, protokol kesehatan berusaha ketat diterapkan. Bahkan beberapa poster terkait protokol kesehatan juga tertempel di beberapa titik kompleks galeri. Tak ketinggalan, area cuci tangan yang dilengkapi hand sanitizer juga dipasang di beberapa lokasi kompleks galeri. Pemeriksaan temperatur badan pun dilakukan petugas setiap ada pengunjung datang.
“Jika temperatur badan diatas 37.7 derajat Celcius tak diperbolehkan masuk ke area galeri dan kami himbau untuk segera menghubungi pihak kesehatan, misalnya Puskesmas,†ungkap salah satu public relations Srisasanti, Georgius Arnadeo, Jumat (6/11/2020) siang.
Tak kalah penting, lanjutnya, pengunjung galeri juga harus menggunakan masker di setiap saat. Selain itu wajib menjaga jarak dengan orang lain, setidaknya 1,5 meter diantara pengunjung lain dan penjaga galeri. Pengunjung yang baru datang juga akan diarahkan untuk mencuci tangan, dan pihak galeri sudah menyiapkan beberapa area cuci tangan dan hand sanitizer di sekitar galeri.
“Kami juga membatasi jumlah pengunjung per periode pengunjungan, bahkan pengunjung akan diminta untuk mengisi data diri sebelum atau saat kedatangan,†ungkap Geo.
Ditambahkan, khususnya bagi karyawan galeri setempat, pihaknya juga banyak mensosialisasikan untuk bisa melaksanakan protokol kesehatan dengan sebaik mungkin. Selain itu rutin mendidik karyawan galeri tentang bagaimana agar mereka bisa mengurangi potensi penyebaran COVID-19 dengan baik, misalnya dengan selalu menjaga jarak dan menghindari menggunakan bersama barang-barang atau perlengkapan yang ada di galeri. (Yan)
