YOGYA, KRJOGJA.com - DPD Golkar Kota Yogyakarta bersiap menggelar Musyawarah Daerah (Musda) 30 Agustus 2020. Partai Beringin pun mulai menjaring calon ketua yang akan memegang tampuk kepemimpinan hingga 2025 mendatang.
Ketua Steering Commitee (SC) Musda X Golkar Kota Yogyakarta, Sri Retnowati mengatakan pihaknya mulai membuka penjaringan calon ketua umum 27-28 Agustus ini. Golkar Kota Yogyakarta menurut dia membuka peluang bagi kader-kader partai yang memenuhi kualifikasi untuk mendaftarkan diri.
“Syaratnya, aktif sebagai pengurus di Kota Yogya, atau provinsi atau kecamatan atau ormas pendiri, yabg didirikan dan organisasi sayap di Yogyakarta. Mendapat dukungan 30 persen dari pemilik suara. Serta aktif sebagai kader sekurangnya lima tahun dan sudah mengikuti pendidikan kader. Kami berikan kesempatan seterbuka mungkin bagi kader,†ungkapnya pada wartawan, Rabu (26/8/2020).
Di Kota Yogyakarta sendiri total ada 20 pemegang suara pada Musda nanti. Dengan kata lain, calon nantinya harus mengumpulkan dukungan paling tidak dari 6 pemilik suara.
“Kami persilahkan kader untuk mendaftarkan diri 27 dan 28 Agustus mulai pukul 10.00 hingga 16.00 WIB di sekretariat DPD Golkar Kota Yogyakarta. Kami berharap ada beberapa calon yang muncul dalam Musda nanti,†imbuhnya.
Sementara Ketua DPD Golkar Kota Yogyakarta, Augus Nur memastikan tidak ada lagi penolakan ataupun ancaman dalam Musda nanti seperti yang dikhawatirkan beberapa waktu terakhir. Mantan Pimpinan Kecamatan (PK) yang sempat melakukan protes tak lagi tampak setelah DPD Golkar Kota memberikan pernyataan pada wartawan.
“Setelah konferensi pers tak ada lagi yang disampaikan dan sampai saat ini tidak ada intimidasi ancaman dari mantan PK yang kemarin sempat melakukan protes. Kami harapannya juga tidak ada karena Golkar selalu kedepankan proses demokrasi dan mari bersama fokus membesarkan partai. Kita sudah ada kesepakatan tentang hal itu. Kami tidak ada anak emas atau anak tiri, egaliter. Siapapun yang mau maju dipersilahkan,†tandas dia. (Fxh)